PENGARUH PEMBERIAN HORMON TESTOSTERON UNDEKANOAT TERHADAP RETENSI NITROGEN, BOBOT BADAN AKHIR, DAN PERSENTASE LEMAK ABDOMINAL AYAM BROILER PERIODE FINISHER

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian hormon testosteron yang bersifat anabolik terhadap protein dan katabolik terhadap lemak yang dicobakan pada ayam broiler periode finisher. Materi yang digunakan 72 ekor broiler umur 3 minggu dengan rtaan bobot badan awal 776,08 ± 53,86 g. Pakan komersial BR2 CP-11 diberikan secara ad libitum. Perlakuan berupa testosteron undekanoat diberikaan secara oral terdiri : T0 = tanpa hormon testosteron (sebagai kontrol) T1 = diberi 0,5 mg hormon testosteron/2 hari T2 = diberi 1 mg hormon testosteron/2 hari T3 = diberi 1,5 mg hormon testosteron/2 hari Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 4x2 (4 dosis testosteron dan 2 jenis kelamin) dengan ulangan 3 kali dan tiap ulangan terdiri dari 3 ekor. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis ragam. Apabila terdapatpengaruh perlakuan, dilakukan uji wilayah berganda Duncan pada taraf 5% dan 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh interaksi antara dosis testosteron dengan jenis kelamin terhadap semua variabel yang diamati, demikian juga testosteron, kecuali terhadap lemak abdominal. Pemberian testosteron (A0, A1, A2 dan A3), menghasilkan rata-rata konsumsi ransum berturut-turut 140,47; 148,34; 141,18 dan 143,67 gram/ekor/hari, rata-rata konsumsi protein 76,06; 80, 33, 76, 45 dan 77,79 gram/ekor/hari, rata-rata retensi nitrogen 1,89; 1,99; 2,05 dan 2,32 gram, rata-rata pertambahan bobot badan harian 73,87; 77,19; 73,91 dan 74,21 gram/ekor/hari, rata-rata kadar asam urat darah 5,58; 5,58; 5,62 dan 5,95 mg/dl, persentase lamak abdominal (P<0,05) 2,76%, 2,96%, 2,00% dan 2,19% . Jenis kelamin (B1 dan B2) berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap konsumsi ransum (147,85 dan 138,97 gram/ekor/hari), konsumsi protein (80,06 dan 75,25 gram/ekor/hari), pertambahan bobot badan harian (78,94 dan 70,64 gram/ekor/hari) dan bobot badan akhir (2,040 kg/ekor dan 1,894 kg/ekor) namun tidak berpengaruh nyata terhadap retensi nitrogen (2,18 dan 1,94 gram) dan kadar asam urat darah (5,59 dan 5,60 mg/dl). Kata kunci : broiler, testosteron, retensi N,bobot badan akhir, lemak abdomen.