KARAKTERISTIK MESIN PENEPUNG TIPE DISK MILL FFC 23 ( FLOUR MACHINE CHARACTERIZATION DISK MILL TYPE FFC 23 )

Abstract

Hasil sisa tanaman pertanian yang cukup melimpah tetapi masih jarang digunakan sebagai bahan ransum pakan hewan adalah tongkol jagung Riset ini bertujuan untuk menginvestigasi karakteristik suatu alat penepung tipe disc mill FFC 23 untuk memproduksi tepung dari bahan tongkol jagung. Tongkol jagung yang diumpankan memiliki kandungan air ( moisture content – MC ) 22% dan 33%. Tongkol jagung digiling menjadi tepung dengan ukuran mesh-20, mesh-25, dan mesh-80. Karakteristik yang dideskripsikan yaitu kapasitas produksi (kg/jam) dan konsumsi bahan bakar spesifik (Liter/kg). Analisis sidik ragam menunjukkan bahwa kandungan air bahan umpan berefek pada perbedaan kapasitas produksi pada mesh-20 dan mesh-25. Kapasitas produksi pada mesh-20 berturut-turut adalah 8,44 kg/jam untuk MC 22 dan 10,61 kg/jam untuk MC 33, dan pada mesh-25 berturut-turut adalah 10,36 kg/jam untuk MC 22 dan 11,98 kg/jam untuk MC 33. Namun pada mesh-80, kandungan air tidak berefek pada perbedaan kapasitas. Kapasitas produksi pada mesh-80 berada pada rentang 1,95 kg/jam - 2,15 kg/jam. Analisis sidik ragam pada konsumsi bahan bakar spesifik (L/kg) menunjukkan bahwa konsumsi bahan bakar spesifik berbeda pada pengoperasian alat dengan mesh-25. Pada mesh tersebut, konsumsi bahan bakar spesifik adalah 0,1 L/kg untuk MC 22 dan 0,07 L/kg untuk MC 33. Kata kunci : alat penepung, tongkol jagung, konsumsi bahan bakar spesifik, analisis sidik ragam Agricultural crop residues are abundant enough but still rarely used as an animal feed ration is corn cobs This study aims to investigate the characteristics of FFC 23 mill to produce flour from corn cobs. The characteristics were production capacity ( kg/h) and specific fuel consumption (liters / kg). Corn cobs moisture content was 22% and 33%. Cob corn ground into flour with a mesh size of 20 mesh, 25, and 80 mesh. Analysis of variance showed that the moisture content on the difference in production capacity in the mesh 20 and mesh-25. The production capacity of the mesh-20 in a row is 8.44 kg / hour for the MC 22 and 10.61 kg / hr for the MC 33, and the mesh-25 respectively were 10.36 kg / hr for the MC 22 and 11 , 98 kg / hour for MC 33. However, the mesh-80, the water content does not affect the capacity difference. The production capacity of the mesh-80 is in the range of 1.95 kg / hour - 2,15 kg / hour. Analysis of variance on the specific fuel consumption (L / kg) showed that the specific fuel consumption is different in the operation of the device with a mesh-25. In the mesh, specific fuel consumption is 0.1 L / kg for the MC 22 and 0.07 L / kg for the MC 33. Keywords: disk mill, corn cobs, specific fuel consumption, analysis of variance