HUBUNGAN ANTARA PAPARAN BENZENA DENGAN PROFIL DARAH PADA PEKERJA DI INDUSTRI PERCETAKAN X KOTA SEMARANG

NIKMAH, WAHIDA INAYATUN (2016) HUBUNGAN ANTARA PAPARAN BENZENA DENGAN PROFIL DARAH PADA PEKERJA DI INDUSTRI PERCETAKAN X KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
47Kb

Abstract

Benzena merupakan salah satu pencemar udara yang bersifat toksik. Di industri percetakan, benzena terkandung dalam tinta dan pelarut. Environmental Protection Agency (EPA) mengklasifikasikan benzena pada kategori Grup A (karsinogen untuk manusia). Efek kronis paparan benzena adalah kerusakan sumsum tulang yang ditandai perubahan jumlah profil darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan paparan benzena dengan profil darah pekerja di industri percetakan X. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Profil darah meliputi hemoglobin, eritrosit, leukosit, trombosit, hematokrit, Mean Corpuscular Volume (MCV), Mean Corpuscular Haemoglobin (MCH) dan Mean Corpuscular Haemoglobin Concentration (MCHC). Sampel penelitian ini adalah 14 pekerja bagian produksi industri percetakan X. Untuk pemeriksaan profil darah dilakukan pengambilan darah vena masing-masing pekerja sekitar 2-3 cc. Pengambilan sampel benzena yang terinhalasi menggunakan personal dust sampler dan karbon aktif coconut shell charcoal berdasarkan metode NIOSH 1501. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji korelasi rank spearman. Hasil penelitian diketahui rata-rata kadar benzena yang terinhalasi yaitu 0,1322 ppm. Rata-rata kadar hemoglobin= 14,85gr/dL; eritrosit= 5,31x106sel/µL; leukosit= 6,8486x103 sel/µL; trombosit = 265,7857x103 sel/µL; hematokrit=43,5143 %; MCV=82,6286 fL; MCH=28,2 pg, dan MCHC=34,1143 gr/dL. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan signifikan antara paparan benzena dengan Mean Corpuscular Volume (MCV) (p=0,005; r=0,705). Tidak ada hubungan signifikan antara paparan benzena dengan kadar hemoglobin, eritrosit, leukosit, trombosit, hematokrit, MCH dan MCHC (p>0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah rata-rata kadar benzena yang terinhalasi oleh pekerja melebihi nilai ambang batas NIOSH 0,1 ppm namun masih dalam tingkat paparan rendah. Profil darah pekerja masih dalam standar normal. Paparan benzena berhubungan dengan MCV. Kata Kunci: kadar benzena, hematologi, hemoglobin, eritrosit, leukosit, trombosit, hematokrit, MCV, MCH, MCHC

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:50354
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:12 Oct 2016 11:58
Last Modified:12 Oct 2016 11:58

Repository Staff Only: item control page