LISTYADEWI , RATNA SARI LISTYADEWI (2005) PERBANDINGAN DAYA BUNUH WARFARIN 0,105% DAN BRODIFACOUM 0,005% TERHADAP MENCIT (Mus Musculus). Undergraduate thesis, Diponegoro University.
| PDF - Published Version 49Kb |
Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id
Abstract
Tikus adalah rodensia yang berperan sebagai tuan rumah perantara untuk beberapa jenis penyakit yang dikenal sebagai penyakit tular rodensia, selain dapat menimbulkan berbagai gangguan dan kerugian ekonomi. Dalam setahun tikus mampu berbiak menjadi 50 ekor. Umpan dengan bahan aktif Warfarin 0,105% dan Brodifacoum 0,005% termasuk jenis racun yang bekerja secara lambat dan menghambat proses koagulasi serta memecah pembuluh darah kapiler. Binatang yang sering digunakan dalam penelitian di laboratorium adalah Mencit (Mus Musculus) Strain albino, sehingga dilakukan penelitian tentang perbandingan daya bunuh Warfarin 0,105% dan Brodifacoum 0,005% terhadap Mencit ( Mus Musculus). Sampel penelitian sebanyak 20 ekor untuk perlakuan Warfarin 0,105% dan 20 ekor untuk perlakuan Brodifacoum 0,005%, sedangkan seekor untuk kontrol. Metode yang digunakan adalah eksperimen murni dengan sistem randomisasi. Penelitian selama 7 hari mendapatkan data kematian Mencit karena Warfarin 0,105% mulai terjadi pada hari ke 4, sedangkan kematian mencit karena Brodifacoum 0,005% mulai terjadi pada hari ke 3. Bobot kematian terendah pada 19,4 gram dan tertinggi dengan berat 30 gram. Uji statistik dengan rancangan Acak Lengkap dan analisis ragam menunjukkan bahwa ada perbedaan daya bunuh nyata antara Warfarin 0,105% dan Brodifacoum 0,005% terhadap Mencit (Mus Musculus). Hal ini dapat dilihat dari nilai F-Hitung> nilai F-tabel pada alfa 0,05 dan 0,01 yaitu 37,69> 4,10 dan 7,35. Perbandingan daya bunuh warfarin 0,105% dan Brodifacoum 0,005% terhadap Mencit (Mus Musculus) adalah 1:8, artinya daya bunuh Brodifacoum 0,005% terhadap Mencit (Mus Musculus) 8 kali lebih besar dibandingkan Warfarin 0,105%. Warfarin 0,105% dan Brodifacum 0,005% sama-sama mempunyai daya bunuh terhadap Mencit (Mus Musculus), sehingga dapat digunakan sebagai pengendalian tikus dan mencit liar, tetapi dalam cakupan yang luas agar menggunakan Brodifacoum 0,005%. Kata Kunci: Warfarin 0,105%, Brodifacoum 0,005%, Mencit.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > Department of Public Health |
ID Code: | 4879 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 21 Jan 2010 09:52 |
Last Modified: | 21 Jan 2010 09:52 |
Repository Staff Only: item control page