PENGEMBANGAN MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN DALAM BIDANG PANGAN BERBASIS LABORATORIUM

Abstract

Peningkatan jumlah pengangguran semakin didominasi oleh pengangguran yang terdidik. Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, jumlah pengangguran yang berpendidikan universitas meningkat dari 409.900 orang pada Februari 2007 menjadi 626.200 orang pada Februari 2008 atau meningkat sebesar 52 persen. Salah satu usaha untuk mengatasi pengangguran adalah dengan pengembangan kewirausahaan, dimana setiap Program Studi di Perguruan tinggi mengandung mata kuliah kewirausahaan dalam setiap kurikulumnya. Namun materi yang diberikan masih sebatas pada pengetahuan, sehingga mahasiswa akan cenderung mengejar kelulusan saja. Output yang dihasilkan masih terbatas pada nilai suatu mata kuliah, hal ini dikarenakan materi atau silabus masih pada pengetahuan belum pada orientasi praktek. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun suatu matakuliah kewirausahaan berbasis laboratorium, merancang dan mengoperasikan laboratorium kewirausahaan khususnya untuk bidang pangan dengan contoh kasus proses produksi roti dan sari buahdan mempelajari pengaruh sistem pembelajaran berbasis laboratorium dalam pembelajaran mata kuliah kewirausahaan terhadap daya serap mahasiswa pada mata kuliah kewirausahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran kewirausahaan berbasis laboratorium dapat diterapkan pada dalam perkuliahan mata kuliah kewirausahaan, khususnya di Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik UNDIP dengan tahap perkuliahan sebagai berikut; 1. Perkuliahan tatap muka untuk memberikan dasar-dasar kewirausahaan 2. Penjelasan wirausaha dan rencana bisnis 3. Penjelasan proses-proses produksi dalam skala kecil dan potensi 4. Praktek proses produksi di laboraorium 5. Praktek pemasaran 6. Evaluasi wirausaha /potensi usaha dari praktek laboratorium 7. Presentasi hasil praktikum Kata kunci: kewirausahaan, laboratorium, industri pangan, silabi