BEBERAPA FAKTOR RISIKO KEJADIAN INFEKSI CACING TAMBANG PADA PETANI PEMBIBITAN ALBASIA (Studi Kasus di Kecamatan Kemiri)

WIJAYA, Norra Hendarni (2015) BEBERAPA FAKTOR RISIKO KEJADIAN INFEKSI CACING TAMBANG PADA PETANI PEMBIBITAN ALBASIA (Studi Kasus di Kecamatan Kemiri). Masters thesis, Program Pascasarjana UNDIP.

[img]
Preview
PDF
735Kb

Abstract

Latar Belakang : Cacing tambang adalah golongan parasit yang termasuk dalam kelompok STH (Soil Transmitted Helminths) dan dapat menginfeksi manusia. Sampai saat ini belum pernah di lakukan penelitian tentang infeksi cacing tambang pada populasi petani pembibitan albasia yang ada di kecamatan kemiri.Tujuan penelitian ini untuk membuktikan pengaruh beberapa faktor risiko pada petani pembibitan albasia yang berhubungan dengan infeksi cacing tambang. Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan rancangan cross-sectional dengan analisis kuantitatif. Sampel penelitian sebanyak 101 orang, diambil dengan purposive sampling yang telah memenuhi kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Pengambilan data penelitian di lakukan dengan interview terhadap responden dengan menggunakan kuesioner. Analisis data penelitian secara Bivariat menggunakan Chi-square dan analisis Multivariat menggunakan Multi Regresi Logistik. Hasil : Proporsi penderita infeksi cacing tambang (64,3%) atau 65 orang. Faktor risiko yang terbukti berpengaruh terhadap kejadian infeksi cacing tambang antara lain ; mencuci kaki setelah bekerja (OR=4,41), tersedia jamban di tempat kerja (OR=3,77), mencuci tangan sebelum makan (OR=3,74) dan memakai alas kaki saat bekerja (OR=3,56). Simpulan : Beberapa faktor risiko pada petani pembibitan albasia yang berpengaruh terhadap infeksi cacing tambang di Kecamatan Kemiri adalah mencuci kaki setelah kerja, tidak tersedianya jamban di tempat kerja, tidak mencuci tangan sebelum makan dan tidak menggunakan alas kaki saat bekerja dengan probabilitas 99,03%. Kata kunci : cacing tambang, petani pembibitan albasia Background : Hookworm is a parasitic class that is included in group STH (Soil Transmitted Helminths) and can infect humans. Until now, this has never been done research on hookworm infection in populations breeding farmers in sub albasia kemiri.The purpose this study to prove the influence of risk factors on seedling growers albasia associated with hookworm infection. Methods : This study is observational analytic study with cross-sectional quantitative analysis. The study sample as many as 101 people, taken by purposive sampling that has met the criteria for inclusion and exclusion criteria. Collecting data on the research done by interviews with respondents to the questionnaire. Bivariate data analysis study using Chi-square and multivariate analysis using Multi logistic regression. Results : The proportion of patients with hookworm infection (64,3%) or 65 people. Proven risk factors affect the incidence of hookworm infection among others; wash feet after work (OR = 4,41), available toilet at work (OR = 3,77), wash hands before eating (OR = 3,74) and wear footwear at work (OR = 3,56). Conclusion : Several risk factors in the nursery farmer albasia affecting hookworm infection in District Pecan is washing the feet after work, lack of latrines in the workplace, not washing hands before eating and do not use footwear when working with a probability of 99,03%. Keywords : hookworm, nursery growers albasia

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Epidemiology
ID Code:48365
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:30 Mar 2016 09:56
Last Modified:30 Mar 2016 09:56

Repository Staff Only: item control page