Sudaryono, Prof. Dr. Sudaryono, S.U. (2015) BASA ALUS SEMARANGAN SEBAGAI BENTUK BARU ATAU PENYIMPANGAN. In: International Seminar on Language Maintenance and Shift "The Role of Indigenous Languages in Constructing Identity", September 2-3, 2015, Neo Candi Hotel, Semarang, Central Java, Indonesia.
| PDF 718Kb |
Official URL: http://mli.undip.ac.id
Abstract
Basa an memiliki wilayah sebaran cukup luas, terutama di area pesisiran bagian Utara Jawa Tengah. Sekaligus ditengarai sebagai bagian bahasa Jawa yang berkembang di wilayah Pesisir. Basa memiliki dua varitas: ngoko dan krama. Varitas krama ditandai sebagai basa alus an. Varitas ini oleh sebagian penutur dianggap sebagai bentuk baru dan sebagian lain dianggap sebagai bentuk penyimpangan. Lokasi penelitian di Kota . Data dikumpulkan melalui metode simak/observasi dan cakap/wawancara, dilengkapi teknik rekam dan catat. Data dianalisis dengan pendekatan sosiolinguistik, metode yang digunakan adalah deskriptif kontekstual komparatif dan kuantitatif. Temuan penelitian adalah memposisikan kedudukan basa alus an, sebagai bentuk varitas baru atau bentuk penyimpangan dari bahasa Jawa standar. Bila dianggap sebagai bentuk baru maka harus memiliki fitur khas, yang berbeda dengan bahasa Jawa standar. Bila dianggap sebagai bentuk penyimpangan maka diperlukan langkah pelurus-leresan dan pelestarian.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Keynote) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | alus, basa, , varitas, penyimpangan |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Linguistic |
ID Code: | 46880 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 24 Nov 2015 16:00 |
Last Modified: | 14 Aug 2018 09:35 |
Repository Staff Only: item control page