Implementasi Manajemen Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) oleh Bidan Desa di Puskemas Kabupaten Semarang

Salafas , Eti and Kartasurya, Martha Irene and Sriatmi, Ayun (0002) Implementasi Manajemen Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) oleh Bidan Desa di Puskemas Kabupaten Semarang. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG.

[img]Microsoft Word
22Kb
[img]
Preview
PDF (Word to PDF conversion (via antiword) conversion from application/msword to application/pdf)
10Kb

Abstract

Universitas Diponegoro Fakultas Kesehatan Masyarakat Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsentrasi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan 2015 ABSTRAK Elliany Asminiarti Analisis Penyusunan Perencanaan Kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara berdasarkan Pemanfaatan Laporan Sistem Informasi Kesehatan xv + 78 halaman + 3 tabel + 8 gambar + 5 lampiran Data dan informasi merupakan unsur penting penentu kualitas dokumen perencanaan yang salah satunya bisa dipenuhi melalui laporan SIK. Pengambilan keputusan di DKK Jepara belum menunjukkan pengambilan keputusan yang mengutamakan bukti, sehingga pelaksanaan program kurang tepat sasaran disamping minimnya alokasi anggaran yang disetujui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyusunan perencanaan kegiatan berdasarkan pemanfaatan laporan SIK. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi langsung. Informan utama dalam penelitian ini adalah lima pejabat struktural di DKK Jepara. Informan triangulasi Kasubag Renval, Kepala Bidang Bappeda, DPPKAD, Komisi C DPRD dan Kepala Puskesmas. Teknik analisis data menggunakan analisis isi. Pada proses identifikasi masalah, laporan SIK digunakan sebagai data sumber untuk menggambarkan kondisi kesehatan masyarakat, melalui cara membandingkan target dengan capaian. Dalam proses penyusunan alternatif penyelesaian masalah, hanya Bidang PSDK yang menggunakan laporan SIK secara penuh, sedangkan bidang-bidang lainnya menggunakannya sebagai data sumber saja. Meskipun proses pemilihan alternatif penyelesaian masalah menggunakan laporan SIK sebagai bukti pendukung, namun dalam memutuskan alternatif terpilih seringkali terkendala dengan berbagai kepentingan yang pada akhirnya data harus disesuaikan, termasuk ketika berargumentasi dengan Lembaga Legislatif dalam pembahasan RKA-SKPD. Faktor yang mempengaruhi proses pemilihan alternatif adalah kebijakan Bupati, usulan Legislatif, kemampuan personal dalam mempersepsikan masalah, dampak langsung ke masyarakat, kemampuan keuangan daerah, kebijakan pusat, dan kepentingan pihak lain. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penentuan waktu penyusunan anggaran minimal 3 bulan sebelum pengesahan anggaran, penggunaan data laporan Triwulan III sebagai dasar perencanaan kegiatan, penyusunan format data standar untuk perencanaan dan melakukan koordinasi dengan TAPD dalam pembahasan prioritas kegiatan dan penyusunan alokasi anggaran SKPD sesuai kebutuhan. Kata kunci : perencanaan, pemanfaatan, laporan SIK Referensi : 42 (1992-2014) Diponegoro University Faculty of Public Health Master’s Program in Public Health Majoring in Administration and Health Policy 2015 ABSTRACT Elliany Asminiarti Analysis of Arranging Plan of Action of Jepara District Health Office based on Utilisation of a Health Information System Report xv + 78 pages + 3 tables + 8 figures + 5 enclosures Data and information are important elements in determining quality of plan of action documents in which a health information system (HIS) report is one of the required those documents. In Jepara District Health Office (DHO), making a decision had not been evidence-based. Therefore, implementation of a program was not on target and approved budget allocation was minimum. The aim of this study was to identify arranging plan of action based on utilisation of a HIS report. This was a qualitative study. Data were collected using an indepth interview and direct observation methods. Main informants consisted of five structural officials at Jepara (DHO). Informants for triangulation purpose consisted of head of plan and evaluation sub department, head of Bappeda, DPPKAD, Commission C of Regional Parliament, and heads of health centres. Content analysis was used to analyse data. In a process of problem identification, a HIS report was used as source data to describe conditions of public health by comparing between target and achievement. In a process of arranging alternatives to solve problems, there was only PSDK department that used a HIS report entirely, whereas other departments only used it as source data. Even though the process of determining alternatives to solve problems used a HIS report, there was any difficulty in making a decision due to conflict of interest. As a consequence, data were adjusted. This situation occurred including when discussing RKA-SKPD with a parliament. Factors influencing the process of determining alternatives were as follows: regent policy, legislative’s proposal, personal competency in perceiving a problem, direct impact to community, ability of regional finance, central policy, other sectors’ interests. There needs to determine time of arranging budget at least three months before approving; quarterly III report data needs to be used as a basis of plan of action; format of standard data needs to be arranged for planning; and coordination with TAPD needs to be conducted in determining a priority of activity and arranging budget allocation of SKPD in accordance with necessity. Key Words : planning; utilisation; HIS report Bibliography : 42 (1992-2014)

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:Q Science > Q Science (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Public Health
ID Code:45974
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:27 Jul 2015 09:15
Last Modified:27 Jul 2015 09:18

Repository Staff Only: item control page