Kesadaran Civitas Akademika Undip dalam Menjaga Barang Publik di Undip

Abstract

Barang publik yang bisa digunakan siapa saja dan tidak perlu mengeluarkan biaya untuk memakainya menyebabkan barang publik terasa tidak berharga. Banyak dari barang publik yang berakhir dengan kerusakan, baik kerusakan ringan maupun kerusakan parah. Kerusakan tersebut disebabkan karena kurang adanya kesadaran masyarakat untuk menjaga dan merawat barang publik. Oleh karena itu, dalam penelitian ini peneliti akan membahas kesadaran masyarakat terhadap barang publik yang telah tersedia terutama civitas akademika Universitas Diponegoro. Di dalam penelitian ini peneliti memiliki tujuan dan target yang akan dicapai serta metode agar tercapainya tujuan. Tujuan dari Program Kreatifitas Mahasiswa-Penelitian (PKM-P) yang dibahas di dalam proposal ini adalah Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kesadaran Civitas Akademika Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro dalam menggunakan, merawat, dan menjaga barang publik yang ada di lingkungan kampus. Target yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah memberikan kesadaran kepada masyarakat khususnya civitas akademika Universitas Diponegoro terhadap barang publik yang tersedia sehingga dapat ikut menjaga, merawat, dan memanfaatkan barang publik dengan sebaik-baiknya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan wawancara kepada pihak bagian sarana dan prasana Universitas Diponegoro untuk mendapatkan data-data barang publik yang berada dikawasan Universitas Diponegoro. Kemudian melakukan survey kepada civitas akademika Universitas Diponegoro untuk mengetahui tingkat kesadaran civitas akademika Universitas Diponegoro dalam hal merawat, menjaga, dan menfaatkan barang publik dengan sebaik-baiknya. Dilihat dari factor Diri Sendiri, Budaya, Keluarga dan Pengalaman. Factor tersebut dinilai dari pertanyaan- pertanyaan yang adad di kuesioner. Setelah data terkumpul maka dilakukan uji vaiditas, uji reliabilitas, dan uji regresi agar hasil dari kuisioner dapat terpercaya dan valid sehingga dapat disimpulkan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Diri Sendiri, Budaya dan Pengalaman berpengaruh terhadap kesadaran terhadap barang public. Sedangkan factor keluarga tidak berpengaruh. Sehingga diperlukan peningkatan pengetahuan diri sendiri tentang pentingnya barang publik, budaya yang lebih mengajarkan untuk menjaga dan merawat barang publik, dan peningkatan pengalaman civitas akademika dalam menggunakan barang publik sehingga lebih mengetahui akan pentingnya barang publik.