INCOME OVER FEED COST PADA PEMELIHARAAN AYAM LOHMAN UNSEXING YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG GULMA AIR Salvinia molesta

LESTARI, Sri (2014) INCOME OVER FEED COST PADA PEMELIHARAAN AYAM LOHMAN UNSEXING YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG GULMA AIR Salvinia molesta. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan dan Pertanian.

[img]
Preview
PDF
477Kb
[img]
Preview
PDF
85Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

173Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

308Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

218Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

1485Kb

Abstract

RINGKASAN SRI LESTARI. 23010110120090. Income Over Feed Cost pada Pemeliharaan Ayam Lohman Unsexing yang Diberi Pakan Mengandung Gulma Air S. molesta (Income Over Feed Cost of Unsexed Lohman Rearing Fed with Duck Weed S. molesta Containing formula). (PEMBIMBING : AGUS SETIADI dan HERY SETIYAWAN). Permasalahan terbesar yang dihadapi oleh peternak salah satunya adalah mahalnya harga pakan, 60-70% biaya produksi merupakan biaya pakan. Cara untuk menekan biaya pakan yang merupakan komponen terbesar dalam biaya produksi salah satunya adalah dengan mencari alternatif bahan pakan yang murah dan mudah didapatkan. Salah satu bahan alternatif untuk mengatasi masalah tersebut adalah pemanfaatan gulma air S. molesta (kiambang). Penelitian ini dilaksanaka pada bulan 27 Agustus – 09 Oktober 2013 di kandang Itik dan Mentok (TikTok) Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitian ini Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penambahan daun S. molesta pada ransum dapat meningkatkan Income Over Feed Cost dan dapat meningkatkan performa pada ayam Lohman unsexing. Materi yang digunakan adalah 100 ekor Day Old Chick (DOC) ayam Lohman Unsexing. Bahan penyusun ransum terdiri dari jagung kuning, bekatul, bungkil kedelai, tepung ikan, minyak, kapur, premix, methionin, lysin serta penambahan tepung S. molesta. Model rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 4 perlakuan dengan 5 ulangan, sehingga terdapat 20 unit percobaan, dan setiap unit percobaan terdiri dari 5 ekor ayam. Perlakuan terdiri dari T0 = ransum tanpa S. molesta, T1 = ransum dengan S. molesta 6%, T2 = ransum dengan S. molesta 12%, T3 = ransum dengan S. molesta 18%. Ransum hasil dari penyusunan diberikan pada saat periode starter dan finisher. Pengambilan data yaitu performa ayam, dan hasil penjualan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Income Over Feed Cost (IOFC) tertinggi terdapat pada ayam tanpa penambahan S. molesta namun pada pemberian S. molesta 6% tidak menurunkan nilai IOFC hasil IOFC mengalami penurunan pada level pemberian 12%, kandungan omega 3 paling tinggi pada pemberian S. molesta 6%. Kesimpulan penelitian Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa IOFC tidak berubah dengan adanya S. molesta hingga 6% dalam pakan, tetapi mulai turun pada level pemberian 12%. Namun demikian penjualan tidak menghargai kandungan omega 3 yang tinggi pada karkas.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:45142
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:16 Feb 2015 14:49
Last Modified:16 Feb 2015 14:49

Repository Staff Only: item control page