PENGARUH PEMBERIAN PERMEN KARET YANG MENGANDUNG XYLITOL TERHADAP PENURUNAN KELUHAN XEROSTOMIA PADA PASIEN DENGAN RADIOTERAPI KEPALA DAN LEHER

Rahmawati , Anis and Wibisono, Gunawan (2013) PENGARUH PEMBERIAN PERMEN KARET YANG MENGANDUNG XYLITOL TERHADAP PENURUNAN KELUHAN XEROSTOMIA PADA PASIEN DENGAN RADIOTERAPI KEPALA DAN LEHER. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF
443Kb
[img]
Preview
PDF
167Kb
[img]
Preview
PDF
328Kb
[img]
Preview
PDF
90Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

87Kb
[img]
Preview
PDF
311Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

259Kb
[img]
Preview
PDF
718Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

82Kb

Abstract

Latar belakang Xerostomia didefinisikan sebagai sensasi subjektif yang disebabkan oleh penurunan laju aliran saliva. Prevalensi xerostomia meningkat seiring efek samping radioterapi area kepala dan leher. Pengembangan terapi xerostomia yang memadai perlu terus dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan fungsi daerah oral. Penelitian terdahulu menyebutkan bahwa xylitol terbukti efektif menginduksi laju aliran saliva. Tujuan Mengetahui pengaruh pemberian permen karet yang mengandung xylitol terhadap penurunan keluhan xerostomia pada pasien radioterapi kepala dan leher. Metode Penelitian ini merupakan penelitian uji klinik dengan pre and post test group design. Sampel dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan yang diberi permen karet yang mengandung xylitol dan kelompok kontrol yang diberi permen karet yang tidak mengandung xylitol dengan jumlah masing-masing kelompok 15 sampel. Data yang dikumpulkan adalah data primer berupa skor Xerostomia Inventory (XI), Visual Analog Scale (VAS) dan laju aliran saliva. Analisis data menggunakan uji paired t-test untuk variabel XI dan laju aliran saliva, uji independent t-test untuk variabel VAS, uji Wilcoxon untuk variabel laju aliran saliva, dan uji Mann-Whitney untuk variabel XI dan VAS. Hasil Terdapat penurunan rerata skor XI dan VAS secara bermakna (p<0,05) pada kelompok perlakuan sebesar 11,73±4,026 dan 18,67±7,432 serta terdapat peningkatan rerata laju aliran saliva secara bermakna (p<0,05) pada kelompok perlakuan sebesar 0,188±0,045. Kesimpulan Permen karet yang mengandung xylitol memberikan pengaruh secara bermakna (p<0,05) pada pasien radioterapi kepala dan leher berupa penurunan keluhan xerostomia dan intensitas nyeri serta peningkatan laju aliran saliva. Kata kunci radioterapi kepala dan leher, xerostomia, xylitol, laju aliran saliva.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RK Dentistry
Divisions:Faculty of Medicine > Department of Medicine
Faculty of Medicine > Department of Medicine
ID Code:43725
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:22 Sep 2014 08:14
Last Modified:22 Sep 2014 08:14

Repository Staff Only: item control page