Faktor-Faktor Risiko Miopi pada Anak Usia 7-11 Tahun Siswa SDN Tembalang Kota Semarang

Isfandyari, Aning (2014) Faktor-Faktor Risiko Miopi pada Anak Usia 7-11 Tahun Siswa SDN Tembalang Kota Semarang. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
12Kb

Abstract

Miopi merupakan kelainan refraksi dengan proporsi terbesar pada anak-anak. World Health Organization (WHO)telah menetapkan miopi sebagai salah satu prioritas utama untuk mengendalikan dan mencegah kebutaan di dunia pada tahun 2020. Genetik dan lingkungan seperti pekerjaan jarak dekat, aktivitas luar ruangan dan pencahayaan diduga menjadi penyebab berkembangnya miopi. Akan tetapi faktor risiko miopi masih mengalami kontroversi sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor risiko miopi pada anak usia 7-11 tahun siswa Sekolah Dasar Negeri Tembalang Kota Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan studi cross sectional. Subjek penelitian ini adalah siswa SDN Tembalang usia 7-11 tahun yang dipilih menggunakan teknik proporsional stratified random sampling sebanyak 80 orang. Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji chi square dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik. Prevalensi miopi didapatkan sebesar 33,8%. Analisis bivariat menunjukkan bahwa umur, status miopi orang tua, durasi penggunaan Visual Display Unit (VDU), jarak baca, durasi baca, jarak menonton TV, dan aktivitas luar ruangan adalah faktor risiko miopi sedangkan jenis kelamin, durasi menonton TV, riwayat lampu tidur 0-2 tahun, dan pencahayaan ruang belajar bukan merupakan faktor risiko miopi. Hasil akhir analisis multivariat membuktikan bahwa hanya status miopi orang tua p=0,02 (POR 4,7;95%CI 1,211-18,855)durasi penggunaan VDU p=0,01 (POR 6,3;95%CI 1,567-25,197), Jarak baca p=0,02 (POR 5,3;95%CI 1,249-22,738)dan aktivitas luar ruangan p=0,01 (POR 6,4;95%CI 1,531-26,847) yang merupakan faktor risiko miopi. Ada hubungan antara status miopi orang tua, penggunaan VDU, jarak baca dan aktivitas luar ruangan dengan miopi. Miopi mulai berkembang di usia sekolah sehingga pencegahan miopi harus dilakukan sejak dini. Kata Kunci: Miopi, Faktor Risiko, Anak Usia 7-11 tahun

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:43267
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:14 Jul 2014 14:48
Last Modified:14 Jul 2014 14:48

Repository Staff Only: item control page