RESORT APUNG DI KARIMUNJAWA

Abstract

Kita tidak bisa mengelak akan pentingnya fasilitas akomodasi dalam kawasan pariwisata dimana kedua hal tersebut tidak dapat dipisahkan. Jepara terkhusus Karimunjawa memiliki potensi wisata yang tidak dimiliki daerah lain disektitarnya. Pemerintah Kota Jepara tentu tidak bisa menutup mata bahwa mereka harus membenahi fasilitas akomodasi bagi wisatawan Karimunjawa sehingga diharapkan pariwisata merupakan sektor potensial yang memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah melalui pendaatan di sektor usaha perhotelan, rumah makan dan hiburan. Sementara Karimunjawa belum memiliki fasilitas akomodasi yang mencukupi wisatawan. Kajian diawali dengan mempelajari pengertian resort, pengertian apung, standar-standar mengenai resort itu sendiri serta studi banding beberapa resort apung yang telah ada. Tinjauan mengenai Karimunjawa, perkembanan fasilitas akomodasi di Karimunjawa, kebutuhan akomodasi di karimunjawa serta kawasan-kawasan yang dimanfaatkan pemerintah sebagai kawasan pariwisata. Pendekatan perancangan arsitektural dilakukan dengan konsep modern. Selain itu dilakukan pendekatan fungsional, kinerja, teknis dan kontekstual. Pemilihan lokasi dilakukan pada 3 alternatif lokasi dengan menggunakan matriks pembobotan. Sebagai kesimpulan, program ruang yang diperlukan serta gambar 2 dimensi dan 3 dimensi di lampirkan sebagai ilustrasi.