IDENTIFIKASI KETERKAITAN PERKEMBANGAN UNIVERSITAS DIPONEGORO TERHADAP ALIH FUNGSI RUMAH DI KAWASAN PENDIDIKAN TINGGI TEMBALANG

HANDAYANI, Andhika Citra and KURNIATI, Rina (2011) IDENTIFIKASI KETERKAITAN PERKEMBANGAN UNIVERSITAS DIPONEGORO TERHADAP ALIH FUNGSI RUMAH DI KAWASAN PENDIDIKAN TINGGI TEMBALANG. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img]PDF
Restricted to Repository staff only

5Mb

Abstract

Fungsi rumah pada hakikatnya adalah untuk memenuhi kebutuhan akan tempat tinggal. Pada daerah dengan potensi yang baik seperti kawasan pendidikan sering berkembang usaha investasi unit perumahan berupa usaha sewa ataupun jual beli. Kawasan Tembalang yang ditetapkan sebagai kawasan pendidikan di Kota Semarang mampu menjadi salah satu kutub pertumbuhan baru yang menumbuhkan kawasan sekitarnya dengan pesat. Kawasan Universitas Diponegoro ( Undip ) sebagai perguruan tinggi terbesar di Tembalang mempunyai peranan yang paling dominan dalam memberikan pengaruh bagi perkembangan kawasan di sekitar, khususnya di wilayah Kelurahan Tembalang, Pedalangan, dan Sumurboto. Fenomena yang paling menonjol dan menunjukkan karakteristik khusus adalah perubahan fungsi rumah sebagai usaha kos-kosan. Semakin meningkatnya jumlah mahasiswa setiap tahun menyebabkan semakin banyak permintaan kos-kosan yang menjadi peluang usaha yang menjanjikan bagi pemilik rumah. Dalam kurun waktu tahun 2001-2010, perkembangan kawasan Undip Tembalang mempengaruhi pertumbuhan kawasan permukiman dan perkembangan rumah di sekitarnya khususnya setelah adanya kebijakan pemindahan sebagian aktivitas Undip Pleburan ke Tembalang. Perkembangan tersebut mencakup munculnya kawasan perumahan baru, peningkatan harga lahan, luasan lahan terbangun yang semakin mengikis lahan hijau, perkembangan desain arsitektur rumah, terutama alih fungsi rumah yang menyebabkan peningkatan ekonomi kawasan. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi keterkaitan perkembangan kawasan Undip Tembalang terhadap fenomena alih fungsi rumah di sekitarnya. Observasi fenomena dilakukan pada kondisi eksisting terkait dengan perkembangan kawasan Undip dan permukiman di kawasan pendidikan Tembalang. Literatur yang digunakan meliputi teori-teori yang terkait dengan kawasan pendidikan termasuk kawasan pendidikan tinggi sebagai sebuah titik pertumbuhan, rumah, serta alih fungsi rumah. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif yang didukung dengan analisis deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner sebanyak 100 sampel yang dibagikan kepada masyarakat yang bermukiman di Kelurahan Tembalang, Sumurboto, dan Pedalangan khususnya pemilik usaha kos-kosan, observasi atau pengamatan langsung ke lapangan, dan telaah teori-teori dan dokumen perencanaan. Terdapat perbedaan yang mencolok pada perkembangan kawasan Undip maupun kawasan permukiman di sekitarnya antara tahun 2001-2005 dan 2006-2010 khususnya dari pertambahan bangunan serta aktivitas yang berlangsung. Perkembangan kawasan Undip dipicu beberapa faktor yaitu adanya kebijakan pemindahan aktivitas perkuliahan S1 di Undip Pleburan ke Tembalang, adanya peningkatan kualitas dan mutu pendidikan yang diberikan Undip sehingga dilakukan pengembangan pada penyediaan fasilitas penunjang yang memadai, dan jumlah mahasiswa yang semakin beragam menyebabkan semakin beragamnya aktivitas yang berlangsung. Sementara itu beberapa faktor yang mempengaruhi berkembangnya fenomena alih fungsi rumah di sekitar kawasan Undip Tembalang yaitu jumlah rumah yang mengalami peningkatan secara signifikan, perubahan fungsi rumah dalam persepsi masyarakat dimana fungsi rumah mulai dipersepsikan sebagai investasi dan tempat usaha, perubahan harga lahan yang sangat tinggi menyebabkan masyarakat memfungsikan rumah sebagai investasi karena nilai jualnya yang akan terus meningkat, adanya kemudahan aksesbilitas, dan karakteristik perkembangan kawasan permukiman di sekitar kampus yang heterogen dan dinamis. Selain dampak positif berupa meningkatnya pendapatan masyarakat, perkembangan aktivitas pendidikan tinggi juga membawa dampak negatif berupa meningkatnya kriminalitas dan kemacetan serta kepadatan bangunan yang semakin tinggi. Kesimpulannya, kawasan dengan alih fungsi rumah paling dominan karena menjadi kawasan yang paling dipengaruhi oleh adanya keterkaitan perkembangan Undip dengan alih fungsi rumah di kawasan Tembalang adalah kawasan permukiman di Kelurahan Tembalang. Sebagai sebuah titik pertumbuhan yang memberikan pengaruh besar bagi wilayah sekitarnya, maka kawasan Tembalang perlu diarahkan perkembangannya agar siap menerima peningkatan aktivitas yang sangat pesat. Rekomendasi yang diberikan antara lain penegasan izin pengendalian pembangunan sesuai ketetapan KDB, perlunya ada pendataan untuk perkembangan jumlah rumah khususnya jumlah rumah kos yang ada di kawasan Tembalang secara berkala, serta pengoptimalan fasilitas yang disediakan Undip seperti penggunaan asrama untuk memenuhi kebutuhan kos yang semakin meningkat. Kata Kunci : Keterkaitan, Universitas Diponegoro, Alih Fungsi, Rumah

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HM Sociology
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Urban and Regional Planning
Faculty of Engineering > Department of Urban and Regional Planning
ID Code:41004
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:10 Dec 2013 13:56
Last Modified:14 Jul 2014 09:33

Repository Staff Only: item control page