FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM UPAYA PENCARIAN PENGOBATAN ISPA BAGI BALITA DI KELURAHAN SUMUR BOTO KECAMATAN BANYUMANIK SEMARANG

Nurhasanah, Masayu Nurhasanah (2003) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM UPAYA PENCARIAN PENGOBATAN ISPA BAGI BALITA DI KELURAHAN SUMUR BOTO KECAMATAN BANYUMANIK SEMARANG. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
49Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

ISPA adalah merupakan salah satu penyebab utama kematian bayi dan balita di negara berkembang. Pengetahuan ibu tentang beberapa gejala dan upaya ibu dalam pencarian pengobatan modern pada kasus ISPA akan meurunkan angka mortalitas pada bayi dan balita. Berdasarkan ;aporan tahunan Puskesmas Ngesrep tahun 2002 jumlah kunjungan pasien ISPA proporsi terbesar pada golongan umur bayi dan balita yaitu sebesar 63,3% yaitu sebanyak 1141 kasus. Ibu adalah pemberi keputusan untuk berobat maka cara ibu dalam mengatasi gejala ISPA dapat memberilan gambaran mengenai perilaku keluarga, masyarakat dalam mengatasi penyakit ini. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui faktor-faktor apa yang berhubungan dengan perilaku ibu dalam upaya pencarian pengobatan ISPA bagi balita di kelurahan sumur boto kecamatan banyumanik. Jenis penelitian adalah Explanatory research, menggonakan metode survei dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu-ibu balita yang menderota ISPA umur 2 bulan - 5 tahun di kelurahan sumur boto. Pengambilan sampel dilakukan dengan simple random sampling. Variabel bebas adalah (1) Pendidikan, (2) pekerjaan, (3) status ekonomi, (4) jumlah balita dalam keluarga (5) pengetahuan, (6) sikap, (7) kepercayaan, (8) pengalaman, (9) kepercayaan, (10) Pola asuh. Perhitungan statistik dilakukan dengan program SPSS for windows versi 10.0 dengan tingkat kemaknaan untuk menolak Ho adalah < 0,05. Analisis bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 63,7% responden yang membawa balita ke pelayanan kesehatan dan sebesar 36,3% tidak membawa balitanya berobat ke pelayanan kesehatan. Dari 10 variabel yang diduga berhubungan , tingkat pendidikan, status ekonomi, pengetahuan, sikap, kepercayaan, dan riwayat pengobatan dengan perilaku ibu dalam upaya pencarian pengobatan ISPA bagi balita mempunyai hubungan yang bermakna. Disarankan agar intervensi dilaksanakaqn terhadap faktor-faktor yang berhubungan diantaranya adalah penyuluhan pada kelompok ibu-ibu sebagai target sasaran.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:4011
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:16 Jan 2010 10:57
Last Modified:16 Jan 2010 10:57

Repository Staff Only: item control page