Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Remaja Merokok SMK Al Hikmah I Sirampog Brebes 2003

Diana , Neny Diana (2003) Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Remaja Merokok SMK Al Hikmah I Sirampog Brebes 2003. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
27Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Kegiatan merokok telah menjadi salah satu lambang serta etiket dan kedewasaan bagi kaum muda. Walaupun kenyataannya bahwa rokok dapat menimbulkan berbagai penyakit yang mematikan tetapi jumlah perokok dari tahun - ketahun tetap meningkat. Ada beberapa faktor pemudah, pemungkin dan penguat anak muda menjadi perokok. Tujuan penelitian ini adalah menggambarkan beberapa faktor yang berhubungan dengan remaja merokok SMK AL Hikmah I Sirampog Brebes. Penelitian ini termasuk jenis penelitian survai dengan pendekatan cross secsional. Penentuan sampel dengan teknik semple random sampling didapatkan sampel sebanyak 117 orang. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa prevalensi merokok remaja adalah 23,65 %. Waktu mulai merokok terbanyak adalah > 1 tahun( 51,28 %). Frekuensi merokok remaja kebanyakan adalah setiap hari (52,99 % ), sedangkan intensitas merokok bagi perokok tiap hari merokok 1-4 batang (66,12 %) dan 91,19 % termasuk derajat ringan.Sebanyak 58,97 % merokok dengan menghisap dangkal.Cara merokok responden 58,12 % secara terang _ terangan. Alasan merokok 58,12 % untuk memudahkan pergaulan. Sebanyak 52,99 % memiliki pengetahuan dasar tentang rokok dengan katagori baik, sedangkan sikap responden 66,66 % juga bauk. Sebanyak 88,88 % mempercayai rokok bersdampak negatif terhadap kesehatan, cara memilih rokok tidak tentu(48,73 %) dan 64,10 % terpengaruh iklan rokok tetapi 67,52 % pilihan rokok tidak berdasarkan iklan. Responden yang diperbolehkan oleh orang tuanya merokok ada 35,04 % dan 100 % menyatakan tidak boleh merokok oleh pihak sekolah. Responden yang tidak diperbolehkan merokok oleh orang tuanya,72,36 % ada sangsi merokok dirumahnya. 100 % responden menyatakan terdapat sangsi merokok di sekolah. Sebanyak 23,07 % memiliki anggaran khusus merokok.64,95 % orang tua responden berstatus merokok. Sebanyak 98,00 mendapat ajakan merokok dari sahabatnya yang merokok. Dari 74 responden yang memiliki idola 51,35 % yang idolanya merokok dan 96,58 % responden menyatakan gurunya merokok. Dari hal - hal tersebut maka perlu kerjasama antar berbagai pihak dalam mencegah merokok,terutama pada remaja.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:4008
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:16 Jan 2010 10:30
Last Modified:16 Jan 2010 10:30

Repository Staff Only: item control page