STUDI EVALUASI TATALAKSANA PENEGAKAN DIAGNOSA PENDERITA PNEMONIA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALANG JAWA KECAMATAN MERBAU MATARAM KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2002

TRIWURYANTO , HERMAN TRIWURYANTO (2003) STUDI EVALUASI TATALAKSANA PENEGAKAN DIAGNOSA PENDERITA PNEMONIA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALANG JAWA KECAMATAN MERBAU MATARAM KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2002. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
27Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Pnemonia adalah suatu sindroma yang disebabkan oleh infeksi akut pada saluran pernapasan bagian bawah. Setiap tahun di negara berkembang diperkirakan 3 juta kematian balita akibat penyakit pnemonia. Angka kematian penyakit pnemonia balita di Indonesia diperkirakan 6/ 1000 balita atau sekitar 150.000 kematian. Data hasil rekapitulasi penemuan penderita pnemonia balita di Puskesmas Talang Jawa selama kurun waktu 2000 sampai 2002, menunjukan cakupan penemuan penderita pnemonia balita selama 3 tahun berturut-turut belum mencapai angka yang diformulasikan oleh WHO, yaitu sebesar 86%. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk menggambarkan penatalaksanaan penderita pnemonia balita oleh tenaga kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Talang Jawa, menggambarkan pengetahuan dan sikap petugas terhadap tatalaksana penegakan diagnosa penderita pnemonia balita dan menggambarkan keberadaan sarana yang ada untuk menunjang penatalaksanaan.Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. penelitian ini dilakukan dengan metode survai, pengumpulan data dengan observasi langsung pada kegiatan penatalaksanaan penderita dan menggunakan kuesioner untuk mendapatkan data pengetahuan dan sikap. Sampel adalah total populasi yaitu 17 orang petugas poliklinik dan polindes. Hasil pengolahan data menunjukan penemuan penyakit pnemonia balita pada tahun 2002 berdasarkan karakteristik orang kelompok umur yang terbanyak adalah kelompok umur 1 -< 5 tahun, berdasarkan karakteristik tempat, penemuan terbanyak adalah desa Neglasari dan berdasarkan karakteristik waktu penemuan penderita terbanyak pada bulan Januari. Secara keseluruhan kegiatan petugas kesehatan dalam menjalankan penatalaksanaan pnemonia balita dikategorikan cukup. Untuk tingkat pengetahuan dikategorikan baik dan untuk sikap dikategorikan cukup. Untuk keberadaan sarana penunjang penatalaksanaan dapat dikategorikan cukup. Saran yang diberikan untuk memperbaiki cakupan penemuan penderita pnemonia balita adalah dengan meningkatkan kemampuan dan ketrampilan petugas poliklinik dan polindes dalam hal penatalksanaan, dengan cara melakukan pelatihan ataupun refresing bagi yang sudah mendapatkan pelatihan. Untuk petugas poliklinik dan polinden agar mencatat dan melaporkan setiap adanya kasus pnemonia, dan bagi instansi Dinas Kesehatan yang berwenang untuk dapat melengkapi/ menyediakan sarana penunjang penatalaksanaan penderita pnemonia balita secara memadai.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:3988
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:16 Jan 2010 06:24
Last Modified:16 Jan 2010 06:24

Repository Staff Only: item control page