Sutinbuk, Dedek (2012) Analisis Kinerja Penanggung Jawab Program TB Puskesmas dalam Penemuan Kasus Baru TB BTA Positif di Puskesmas Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.
| PDF (Word to PDF conversion (via antiword) conversion from application/msword to application/pdf) 12Kb |
Abstract
Universitas Diponegoro Program Pascasarjana Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsentrasi Administrasi Kebijakan Kesehatan 2012 ABSTRAK Dedek Sutinbuk Analisis Kinerja Penanggung Jawab Program TB Puskesmas dalam Penemuan Kasus Baru TB BTA Positif di Puskesmas Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 124 halaman + 4 tabel + 3 gambar + 16 lampiran Data dari Dinas Kesehatan Kab. Bangka Tengah tahun 2009-2011 menunjukkan bahwa Pencapaian target penemuan kasus baru TB BTA positif selama tiga tahun terakhir ≤ 70% (tahun 2009; 34,37%, 2010; 41,88%, 2011; 37,22%) Berdasarkan survei pendahuluan salah satu permasalahan yang terjadi adalah penanggung jawab program tidak fokus melaksanakan kegiatan dalam penemuan kasus baru. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan bagaimana kinerja penanggung jawab program TB dalam penemuan kasus baru TB BTA positif. Desain penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh penanggung jawab program TB di Puskesmas Kab. Bangka Tengah dan diambil sebagai sampel sebanyak 4 orang dari Puskesmas yang terpilih. Data dikumpulkan dengan wawancara mendalam (indepth interview) dan selanjutnya dilakukan pengolahan data menggunakan metode analisis isi (content analysis ) Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja penanggung jawab program TB dalam penemuan kasus baru belum baik karena melakukan penyuluhan di Posyandu tidak mempunyai jadwal sendiri, menjaring suspek menunggu di Puskesmas, kasus yang ditemukan dalam tiga bulan terakhir masih jauh dari target, penanggung jawab program tidak mau membuat POA untuk pengajuan anggaran, pengetahuan sudah cukup baik, persepsi terhadap kepemimpinan kepala Puskesmas cukup baik, kepala Puskesmas sudah memberikan pengarahan, saran dan sering bertanya sejauhmana kegiatan yang sudah dilaksanakan, persepsi terhadap imbalan yang diterima kurang puas, persepsi terhadap beban kerja masih dirasakan cukup berat, motivasi dan sikap penanggung jawab program cukup baik Kesimpulan penelitian ini adalah kinerja penanggung jawab program dan faktor-faktor yang terkait dengan kinerja belum sepenuhnya baik untuk itu disarankan kepada Dinas Kesehatan agar membuat program khusus guna meningkatkan penemuan, membuat ketentuan dalam pembagian imbalan dan untuk mengurangi beban kerja segera memberikan pelatihan kepada petugas lain. Sedangkan untuk Puskesmas disarankan untuk membuat jadwal sendiri dalam melaksanakan kegiatan, meningkatkan motivasi penanggung jawab program dengan cara memberikan reward, melatih dan memberikan insentif kepada kader agar kader menjadi aktif. Kata Kunci : Penemuan Kasus Baru, Penanggung Jawab Program, Kinerja Jumlah Pustaka : 44 (1998 – 2011) Diponegoro University Postgraduate Program Master’s Program in Public Health Majoring in Health Policy Administration 2012 ABSTRACT Dedek Sutinbuk Analysis on the Work Performance of Primary Healthcare Center's Tuberculosis Programmers in New Case Finding of Positive Smears at Bangka Tengah District, Bangka Belitung Province 124 pages + 4 tables + 3 figures + 16 enclosures Data of 2009-2011 period from Central Bangka District Health Office indicated that target attainment of new positive acid fast bacilli (AFB) tuberculosis (TB) cases detection during the last 3 years was 70% or less (34.37% for 2009; 41.88 for 2010; 37.22 for 2011). Results of a preliminary survey indicated that program director did not focus on the implementation of new case detection activities. The study objective was to explain the work performance of TB program directors in the detection of new positive AFB tuberculosis cases. The design of this study was descriptive qualitative with cross sectional approach. Study population was all TB program directors in the primary healthcare centers (puskesmas) of Central Bangka district. Four people were selected from each selected primary healthcare center. Data were collected through in-depth interview. Content analysis method was applied in the data analysis. Results of the study indicated that work performance of TB program directors in the detection of new TB cases was insufficient. They did not have schedule; screening of suspects was done by waiting in the primary healthcare center. In addition, the number of cases found in the last three months was still far below the target; the program directors did not want to make plan of action (POA) for proposing funds. Knowledge of respondents was good; perception on leadership of the head of puskesmas was good. Head of puskesmas had given guidance, suggestions; asked progress of the program implementation. Perception of respondents on the rewards was unsatisfactory. Respondent’s perception on the workload indicated that workload was considered heavy. Motivation and attitude of TB program directors were good. In conclusion, the work performance of TB program directors and its related factors are still insufficient. Suggestions for the District Health Office are to formulate regulation on the distribution of rewards; to train assistance to reduce workloads. Suggestions for Puskesmas are to make their own schedule to implement program activities, to improve motivation of program directors by giving rewards, to train and give incentive to cadres in order to make them active. Keywords : New case detection, program director, work performance Bibliography : 44 (1998-2011)
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Public Health |
ID Code: | 39778 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 13 Aug 2013 13:15 |
Last Modified: | 14 May 2014 11:02 |
Repository Staff Only: item control page