PENGARUH SUHU DAN KELEMBABAN UDARA SECARA ALAMIAH TERHADAP JANGKA HIDUP NYAMUK AEDES AEGYPTI BETINA (PENELITIAN DI KOTAMADIA SALATIGA DAN SEMARANG)

Mintarsih, Eni Retna Mintarsih (1993) PENGARUH SUHU DAN KELEMBABAN UDARA SECARA ALAMIAH TERHADAP JANGKA HIDUP NYAMUK AEDES AEGYPTI BETINA (PENELITIAN DI KOTAMADIA SALATIGA DAN SEMARANG). Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
26Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Aedes Aegypti betina merupakan vektor utama penyakit demam berdarah Dangue di Indonesia. Seluruh propinsi di Indonesia telah terjangkit penyakit demam berdarah Dengue. Aedes Aegypti adalah nyamuk domestik yang hidup didalam maupun diluar rumah didaerah yang padat penduduknya baik di perkotaan maupun pedesaan. Sekali nyamuk terinfeksi virus dengue (type 1,2,3,4) selama hidupnya akan menularkan virus Dengue melalui gigitannya. Aedes Aegypti dapat menjadi vektor bila umurnya lebih dari 14 hari karena masa inkubasi ekstrensik di dalam tubuh nyamuk antara 8-14 hari. Panjang pendeknya umur nyamuk antara lain tergantung dari suhu dan kelembaban udara. Makin tinggi suatu tempat dari permukaan air laut suhu udaranya akan menjadi rendah. Penelitian ini dilaksanakan dengan perlakuan berupa pemeliharaan nyamuk ae. gypti di dalamdan diluar rumah di Kodia Salatiga dan Semarang. Untuk mengetahui pengaruh suhu dan kelembaban udara terhadap jangka hidup nyamuk ae.aegypti betina, maka dibuat dua kelompok percobaan yaitu kelompok di salatiga (dalam dan luar rumah) dan kelompok di Kodia Semarang (dalam dan luar rumah). Setiap kelompok penelitian digunakan nyamuk sebanyak 768 ekor. Jadi jumlah keseluruhan nyamuk itu dalam penelitian berjumlah 1536 ekor. Suhu dan kelembaban udara diukur tiga kali sehari pukul 06.00, 14.00 dan 18.00 Jangka hidup nyamuk, siklus gonotropik dan banyaknya siklus yang dicapai nyamuk selama hidup diamati setiap hari. Jangka hidup nyamuk Ae. aegypti betina di Semarang lebih lama (53 hari) dengan siklus gonotropik antara 3-4 hari dan banyaknya siklus gonotropik antara 3-7 hari dan banyaknya siklus gonotropik yang dilalui sebanyak 6-7 kali

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:3974
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:16 Jan 2010 04:51
Last Modified:16 Jan 2010 04:51

Repository Staff Only: item control page