FAKTOR RISIKO KANDIDEMIA PADA PENDERITA DI PICU RSUP DR.KARIADI SEMARANG

Abstract

Latar belakang. Kandidemia merupakan penyebab kematian dan kesakitan utama di Pediatric Intensive Care Unit (PICU), berkisar antara 20-70%. Kandidemia berhubungan dengan beberapa dengan faktor risiko. Tujuan. Untuk membuktikan beberapa faktor risiko dari kandidemia pada pasien PICU. Metode. Penelitian kasus kontrol pada anak umur 2 bulan-14 tahun yang dirawat di PICU RSUP dr.Kariadi Semarang dari Januari-Desember 2011. Kasus diidentifikasi sebagai kultur positif kandidemia dan kontrol diseleksi dari kultur kandidemia negatif dengan menggunakan media Bactec Myco/F lytic. Data dari catatan medis dan hasil laboratorium diikuti. Penggunaan ventilator mekanik, kateter vena sentral, kateter urin, terapi antibiotika, lama rawat rumah sakit, lama rawat PICU, status nutrisi dan imunodefisiensi merupakan faktor risiko yang diobservasi. Analisis data dilakukan dengan uji χ2, uji t-independent dan uji Mann-Whitney. Hasil. Enampuluh pasien masuk dalam kriteria sampel, 53,3% laki-laki dan 46,7% wanita. Tiga puluh dua kasus dengan kandidemia dan 28 pasien kontrol. Penggunaan ventilator mekanik OR 1.98 95% CI 0.63-6.20), penggunaan kateter vena sentral OR 1.98 (95% CI 0.64-5.84), penggunaan kateter urin OR 2.54 (95% CI 0.89-7.23), penggunaan terapi antibiotika ≥ 7 hari OR 3.88 (95% CI 1.05-14.29), lama rawat rumah sakit OR 1.64 (95% CI 0.57-4.72), lama rawat PICU OR 2.22 (95% CI 0.78-6.25), malnutrisi OR 1.17 (95% CI 0.37-3.71) dan imunodefisiensi OR 1.98 (95% CI 0.63-6.20). Delapan belas kasus kandidemia (30%) dan 11 (18,3%) kontrol meninggal. Simpulan: Penggunaan terapi antibiotika ≥ 7 hari merupakan faktor risiko dari kandidemia. Faktor risiko yang lain secara statistik tidak menunjukkan sebagai faktor risiko terjadi nya kandidemia di PICU RSUP dr.Kariadi Semarang. Kata kunci. Kandidemia, PICU, faktor risiko