ANALISA KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN BUS RAPID TRANSIT ( BRT ) DI KOTA SEMARANG

Purboyono, Temmy and Riyanto, Bambang and Basuki, Kami Hari (2012) ANALISA KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP PELAYANAN BUS RAPID TRANSIT ( BRT ) DI KOTA SEMARANG. Masters thesis, magister teknik sipil.

[img]
Preview
PDF
26Kb
[img]
Preview
PDF
122Kb

Abstract

Kota Semarang menjadi salah satu program percontohan angkutan massal di perkotaan dengan adanya bantuan bus untuk penunjang angkutan massal di Kota Semarang. Bantuan bus dari Pemerintah Pusat tersebut menjadi stimulus untuk daerah menerapkan sistem Bus Rapid Transit (BRT). Kota Semarang merencanakan sistem BRT ini menjadi 7 (tujuh) koridor utama. Pengembangan Angkutan massal ini sebagai bentuk implementasi amanat Undang-Undang 22 Tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan. Saat ini angkutan BRT yang sudah berjalan pada koridor I yaitu koridor Mangkang-Penggaron sepanjang sekitar 26 kilometer. Secara prinsip Bus Trans Semarang saat ini masih jauh dari konsep awal terkait sistem Bus Rapid Transit. Keberadaan ini menyebabkan Bus Trans Semarang dianggap oleh kalangan masyarakat tidak memberikan beda yang signifikan dengan angkutan umum lainnya. Bus Rapid Transit merupakan sistem angkutan massal yang dirancang untuk dapat memindahkan orang dengan cepat, terjangkau, aman dan nyaman. Sistem ini dibangun tidak berdiri sendiri melainkan banyak aspek pendukungnya. Permasalahan yang timbul bagi Bus Trans Semarang lebih pada keberadaan koridor I yang melayani Mangkang-Penggaron belum didukung secara optimal di dalam pelayanannya. Sistem perpindahan jalur bus belum dapat berjalanan dikarenakan koridor yang dimiliki masih satu koridor. Kondisi ini melemahkan keberadaan Bus Trans Semarang untuk dapat menjadi angkutan massal yang menjadi andalan untuk menunjang mobilitas penduduk Kota Semarang. Melihat kondisi tersebut, maka perlu dilakukan analisis terkait kepuasan pengguna terhadap pelayanan Bus Rapid Transit di Kota Semarang. Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah menilai kepuasan kinerja operasional Bus Trans Semarang sebagai bagian dari sistem Bus Rapid Transit Kota Semarang. metode yang digunakan untuk menghubungkan kinerja dengan tingkat kepentingan yang diukur berdasarkan dengan tingkat kepuasan pengguna jasa angkutan Bus Trans Semarang melalui importance performance analysis method. kinerja pelayanan Bus Trans Semarang memiliki tingkat pelayanan sebesar 70,05 persen. Berdasarkan metode American Costumers Casification Index (ASCI) kinerja pelayanan BUS Trans Semarang tersebut masih berada di atas persyaratan pelayanan ASCI. Hasil dari penelitian maka didapatkan bahwa pemenuhan tiap item kinerja terhadap harapan, keseluruhannya masih berada pada koridor diatas standar ASCI dengan nilai pemenuhan sekitar diatas 70 persen dengan nilai rata-rata yang diatas sebesar 80,15 persen. vii Kesimpulan dari penelitian ini adalah secara Standar Pelayanan Minimum dan Importance Peformance Analysis memberikan kondisi Angkutan Bus Trans Semarang ini masih berada diatas rata-rata tolok ukur yang ada yaitu masuk pada kategori baik. Saran untuk peningkatan ke depan dari penelitian ini adalah beberapa kinerja yang perlu ditingkatkan antara lain ketepatan waktu pemberangkatan, ketersediaan tempat duduk, jumlah armada, asuransi, jam operasi, informasi terkait rute perjalanan dan ketepatan jadwal perjalanan.

Item Type:Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:Trans Semarang, Koridor I Mangkang-Penggaron, Importance and Performance Analysis
Subjects:T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Civil Engineering
ID Code:38875
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:28 Mar 2013 09:29
Last Modified:28 Mar 2013 09:29

Repository Staff Only: item control page