ARTHUR MILLER’S PLAY ‘DEATH OF SALESMAN’ A Social Portrait Of American Salesman

Suryaningsih, Sukarni (2004) ARTHUR MILLER’S PLAY ‘DEATH OF SALESMAN’ A Social Portrait Of American Salesman. Kajian Sastra (2). pp. 122-127. ISSN 0852 0704

[img]
Preview
PDF (Word to PDF conversion (via antiword) conversion from application/msword to application/pdf) - Published Version
5Kb

Abstract

’Death of Salesman’ adalah salah satu karya terbaik Arthur Miller yang sarat akan nilai-nilai sosial. Sepintas lalu drama ini hanya menceritakan mengenai bunuh diri yang dilakukan oleh Willy Loman, sang protagonis. Akan tetapi bunuh diri yang dilakukan oleh Willy Loman ternyata dikarenakan oleh pemahamannya mengenai apa yang dimaksud dengan kesuksesan hidup. Menurutnya kesuksesan ditandai dengan menjadi orang yang disukai masyarakat. Pemahaman ini dipicu oleh kondisi perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat industrialis tempat ia tinggal. Respek, penghargaan atau persahabatan terbentuk apabila seseorang disukai oleh sekelilingnya. Begitu Willy Loman merasa tak lagi disukai, bahkan oleh keluarganya, ia memutuskan untuk bunuh diri.

Item Type:Article
Uncontrolled Keywords:bunuh diri, disukai, masyarakat industri
Subjects:P Language and Literature > PS American literature
Divisions:Faculty of Humanities > Department of English
ID Code:3877
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:15 Jan 2010 10:14
Last Modified:15 Jan 2010 10:14

Repository Staff Only: item control page