HUBUNGAN ANTARA FAKTOR LINGKUNGAN FISIK RUMAH DAN KEBERADAAN TIKUS DENGAN KEJADIAN LEPTOSPIROSIS DI KOTA SEMARANG

DAINANTY, NIKY RIA (2012) HUBUNGAN ANTARA FAKTOR LINGKUNGAN FISIK RUMAH DAN KEBERADAAN TIKUS DENGAN KEJADIAN LEPTOSPIROSIS DI KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
12Kb

Abstract

Leptospirosis merupakan suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri patogenik dari genus Leptospira, dan termasuk penyakit zoonosis yang paling sering terjadi terutama di negara – negara tropis. Kota Semarang merupakan daerah endemis penyakit leptospirosis. Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kota Semarang pada bulan Januari 2011 hingga April 2012, total jumlah kasus leptospirosis sebanyak 85 kasus dengan 29 orang meninggal dunia (CFR=34,1%). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara faktor lingkungan fisik rumah dan keberadaan tikus dengan kejadian leptospirosis di Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan rancangan kasus kontrol. Kasus adalah seluruh penderita leptospirosis yang didiagnosis secara klinis menderita gejala – gejala leptospirosis dan konfirmasi laboratorium (+) yang tercatat di Dinas Kesehatan Kota Semarang selama periode Januari 2011 – April 2012, dan tinggal di wilayah 5 kecamatan dengan kasus tertinggi. Kontrol adalah tetangga dari penderita leptospirosis yang tidak pernah menderita leptospirosis dan tidak pernah mengalami gejala – gejala leptospirosis. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 orang, terdiri dari 30 kasus dan 30 kontrol. Pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling. Analisis data menggunakan uji Chi Square dan perhitungan Odds Ratio (OR) dengan taraf signifikansi 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan dengan kejadian leptospirosis adalah variabel keberadaan genangan air (OR=11,769; 95%CI=2,919 – 47,458; p<0,0001) dan keberadaan tikus di dalam maupun di luar rumah (OR=10,545; 95%CI=1,227 – 90,662; p=0,030). Sedangkan variabel kondisi selokan rumah, kondisi sanitasi rumah, keberadaan hewan peliharaan dan riwayat kontak dengan air selokan tidak berhubungan dengan kejadian leptospirosis. Kata Kunci: lingkungan fisik rumah, tikus, leptospirosis, Semarang

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:38732
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:05 Mar 2013 09:20
Last Modified:05 Mar 2013 09:20

Repository Staff Only: item control page