BEBERAPA FAKTOR YANG BERKAITAN DENGAN DROUP OUT PENDERITA TUBERKULOSIS PARU MINUM OBAT ANTI TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS SENTOLO KULONPROGO TAHUN 2005

Abstract

Penyakit tuberkulosis adalah salah satu penyakit menular yang sampai saat ini masih merupakan masalah kesehatan masyarakat. Berdasarkan data yang dikeluarkan dari WHO (World Health Organization) terdapat 90 juta kasus tuberkulosis baru selama 10 tahun terakhir atau terjadi peningkatan jumlah kasus baru setiap tahun dari 7,5 juta pada tahun 1990 menjadi 10,2 juta pada tahun 2000. Dan pada tahun 2005 diperkirakan mencapai 11,9 juta kasus. Kondisi ini diperarah dengan masih adanya droup out pengobatan penyakit tuberkulosis paru yang disebabkan oleh berbagai faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berbagai faktor yang berkaitan dengan droup out penderita tuberkulosis paru minum obat anti tuberkulosis di puskesmas sentolo kulon progo. Rancangan penelitian ini adalah metode survey, pendekatan yang digunakan adalah Cross Sectional. hasil penelitian ini menujukkan bahwa ada kaitan antara efek samping obat dan keberadaan pengawas minum obat dengan droup out penderita tuberkulosis paru minum obat anti tuberkulosis, hal ini ditunjukan dengan nilai p value masing-masing sebesar 0,034 dan 0,000. Sedangkan faktor umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, sosial ekonomi, jarak tempat tinggal penderita tidak ada kaitan dengan droup out penderita tuberkulosis paru minum obat anti tuberkulosis, hal ini ditujukan dengan nilai p value lebih dari 0,05. Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor efek samping obat dan keberadaan pengawas minum obat berkaitan dengan droup out penderita tuberkulosis paru minum obat anti tuberkulisis sedangkan faktor umur,jenis kelamin, tingkat pendidikan, sosial ekonomi dan jarak tempat tinggal tidak berkaitan dengan droup out penderita tuberkulosis paru minum obat anti tuberkulosis. Oleh karena itu peneliti menyarakan agar sebelum program pengobatan dimulai, petugas tuberkulosis paru puskesmas supaya mengadakan pengawas minum obat dan memberikan komunikasi informasi edukasi kepada penderita dan pengawas minum obat. Kata Kunci: Droup out minum obat anti tuberkulosis, Tuerkulosis paru