EVALUASI KEGIATAN PELAKSANAAN SURVEILANS MALARIA DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2005

SULISTYA, SULISTYA (2006) EVALUASI KEGIATAN PELAKSANAAN SURVEILANS MALARIA DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2005. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]PDF - Published Version

Abstract

Penyakit malaria merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang mempengaruhi angka kematian bayi, anak umur dibawah lima tahun dan ibu melahirkan serta menurunkan produktivitas tenaga kerja. DiKabupaten Sleman telah terjadi peningkatan kejadian malaria selama lima tahu terakhir, bahkan terjadi KLB pada tahun 2005. Dengan keadaan ini maka peranan surveilans sangat penting. Dengan kegiatan pengamanan secara sistematik dan terus menerus terhadap distribusi dan frekuensi kejadiaan penyakit melalui kegiatan pengumpulan data sampai dengan pengambilan tindakan, diharapkan terjadinya peningkatan kasus dapat secepatnya diantisipasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi pelaksanaan sistem surveilans malaria di Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dan menilai atribut sitemnya. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif, untuk menilai suatu sistem surveilans malaria pada tahun 2005. Responden pada penelitian ini adalah Petugas surveilans di Puskesmas, Rumah Sakit dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. Variabel yang diteliti adalah input ,proses dan output serta atribut sistem surveilans malaria. Hasil menunjukkan pada tahap input, jenis data sudah lengkap, kualitas tenaga masih belum memadai ,sarana dan dana untuk sistem surveilans cukup tersedi. Pada tahap proses didapatkan bahwa pengumpulan data hanya menggunakan W2 dan KDRS, Alur pelaporan cukup sederhana namun ketepatan waktu pelaporan masih rendah (59,89%) sedangkan kelengkapan laporan sudah 100%, Serta telah dilakukan analisis dan interpretasi data. Output yang dihasilkan berupa gambaran endemisitas,API dan SPR. Penyebaran informasi belum optimal dan belum ada bulletin yang diterbitkan oleh Bidang P2PL Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. Umpan balik dilakukan dengan frekuensi 2 kali per tahun dalam bentuk pertemuan petugas. Sistem surveilans berdasarakan atribut sudah sederhana, aksestabel, tetapi sensitivitas dan Nilai Prediktive Positive sitem surveilans tidak dapat diukur dan ketetapan waktu pelaporan masih rendah (59,89%). Untuk mengatasi hal tersebut perlu diupayakan peningkatan ketrampilan dan motivasi petugas surveilans. Kata Kunci: Evaluasi, Sistem Surveilans, Malaria

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:38155
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:31 Jan 2013 13:00
Last Modified:31 Jan 2013 13:00

Repository Staff Only: item control page