BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN CAMPAK DI WILAYAH PUSKESMAS MLONGGO I KABUPATEN JEPARA

Abstract

Penyakit campak masih merupakan masalah kesehatan di Jawa Tengah.Kejadian campak di Wilayah Puskesmas Mlonggo I Kab.Jepara masih cukup tinggi, meskipun cakupan imunisasi campak lebih dari 90% sealama 5 th terakhir tetapi masih terjadi KLB campak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara faktor anak, ibu dan lingkungan dengan kejadian campak di wilayah puskesmas mlonggo I. jenis penelitian ini adalah penelitian survei dengan pendekatan case control. Sampel penelitian ini adalah semua anak yang menderita penyakit campak di sebanyak 67 orang sebagai kasus, sedangkan kontrol adalah anak yang tidak sakit campak yang berasal dari wilayah puskesmas Mlonggo I dan dipilih secara random sejumlah 67 anak. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara faktor anak,meliputi status gizi (OR = 0,771;p=0,471),status vaksinasi campak (OR = 3,706; p=0,0001), dan umur saat vaksinasi campak (OR = 3,250; p=0,032) dengan kejadian campak (OR = 3,228; p=0,004). Ada hubungan bermakna antara faktor lingkungan, meliputi kepadatan hunian (OR = 6,397; p=0,0001), ventilasi (OR = 7,091; p=0,0001) dan pencahayaan (OR = 6,052; p=0,0001) dengan kejadian campak. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwaanak dengan status gizi kurang dan belum pernah mendapatkan vaksinasi campak serta umur yang tidak tepat saat vaksinasi campak menyebabkan anak rentan terhadap penyakit campak. pengetahuan ibu yang rendah tentang penyakit campak serta lingkungan fisik fisik rumah yang tidak memenuhi syarat kesehatan akan menyebabkan anak lebih berisiko terkena campak. Kata Kunci: Campak,Faktor,Puskesmas Mlonggo I