Utami, Laras Fitri (2013) PERSEPSI MASYARAKAT SEMARANG TERHADAP PELAYANAN PEMKOT SEMARANG DI BPPT KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Ilmu Komunikasi FISIP UNDIP.
Abstract
ABSTRACT THE PUBLIC PERCEPTION OF LOCAL GOVERMENT SERVICES AT BPPT SEMARANG Agency service of Integrated Permitting (BPPT) of Semarang city is agencies in order to support and endorse the financial resources and the economy of the region. BPPT serve as agencies that provide guidance in the implementation of activities related to the empowerment of local enterprises and the potential of the area, promotion and investment cooperation, information technology, licensing and supervision of investment cooperation and licensing services development, the economy, social welfare and the environment. BPPT service role of Semarang is very important, it is very influential on the image will be created. The role of PR is needed in order to create a positive image and does not cause misunderstanding between institutions and society. This study aims to find out public perception of local government services in BPPT Semarang. This research is a quantitative description. The data used are primary data, in the form of questionnaires and secondary data in the form of articles, archives, and to complement the literature data. This study measures the services of Semarang BPPT relating to the performance, by using the 5 dimensions as quoted by Philip Kotler and result reliability (reliability) 67%, responsiveness (responsiveness) 63%, assurance (security) 53%, empathy (attention) 53%, and tangibles (reality) 71%. Based on the results of the research showed the public perception of Semarang, Semarang City Government against at BPPT Semarang is good, but the service is still just happen the problem about the existence of "bribes" in order to smoothly take care of permissions. This problem may occur because of a lack of supervision of the management and the employees ' level of awareness of the importance of serving the community. If this issue is not addressed, it is likely there will be a crisis of trust from the community. It can be concluded the public perception of local government services at semarang bppt's been good. Suggestions for BPPT Semarang is better utilizing existing equipment there to service the achievement of a more conducive and employee awareness-raising and targeted towards application of the regulations to allow the creation of an honest and transparent services. Keyword : public perception, services ABSTRAK PERSEPSI MASYARAKAT SEMARANG TERHADAP PELAYANAN PEMKOT SEMARANG DI BPPT KOTA SEMARANG Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Semarang merupakan instansi dalam rangka menunjang dan mendukung sumber keuangan dan perekonomian daerah. BPPT berfungsi sebagai instansi yang memberikan pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan yang berkaitan dengan pemberdayaan BUMD dan potensi daerah, promosi dan kerjasama investasi, teknologi informasi, pengawasan perijinan dan kerjasama investasi serta pelayanan perijinan pembangunan, perekonomian, kesra dan lingkungan. Peran pelayanan BPPT Kota Semarang sangat penting, hal ini sangat berpengaruh pada citra yang nanti akan tercipta. Peran PR sangat dibutuhkan demi terwujudnya citra yang positif dan tidak menimbulkan kesalahpahaman antara instansi dengan masyarakatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat Semarang terhadap pelayanan Pemkot Semarang di BPPT Kota Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskripsi kuantitatif. Data yang digunakan adalah data primer, yaitu berupa kuesioner dan data sekunder yang berupa artikel, arsip, dan kajian pustaka guna melengkapi data. Penelitian ini mengukur pelayanan BPPT Kota Semarang yang berkaitan dengan kinerja, yaitu dengan menggunakan 5 dimensi seperti yang dikutip Philip Kotler dan hasilnya reliability (keandalan) 67%, responsiveness (daya tanggap) 63%, assurance (jaminan) 53%, empathy (perhatian) 53%, dan tangibles (kenyataan) 71%. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat Semarang terhadap pelayanan Pemkot Semarang di BPPT Kota Semarang sudah baik, namun dengan pelayanan tersebut masih saja terjadi permasalahan mengenai adanya “pelicin” agar lancar mengurus perijinan. Permasalahan ini bisa saja terjadi karena kurangnya pengawasan manajemen dan tingkat kesadaran karyawan terhadap pentingnya melayani masyarakat. Jika permasalahan ini tidak dibenahi, kemungkinan akan terjadi krisis kepercayaan dari masyarakat. Kesimpulannya, kualitas pelayanan publik menjadi salah satu indikator utama bagi masyarakat terhadapa persepsi atas citra kepemerintahan. Saran untuk BPPT Kota Semarang adalah lebih memanfaatkan peralatan yang sudah ada ada guna tercapainya pelayanan yang lebih kondusif dan terarah dan peningkatan kesadaran karyawan terhadap penerapan peraturan yang berlaku agar terciptanya pelayanan yang jujur dan transparan. Kata kunci : persepsi masyarakat, pelayanan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Diploma in Public Relations |
ID Code: | 38108 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 29 Jan 2013 10:54 |
Last Modified: | 29 Jan 2013 10:54 |
Repository Staff Only: item control page