SUBIN, PETRUS (2007) FAKTOR RISIKO HBsAg PADA KELUARGA HBsAg POSITIF DI KELURAHAN HAMBALA SUMBA TIMUR - NTT. Undergraduate thesis, Diponegoro University.
| PDF - Published Version 11Kb |
Abstract
Kejadiaan hepatitis B di Kabupaten Sumba Timur NTT cukup tinggi. Hasil pemeriksaan Donor darah di RSUD Umbu Meha Waingapu pada masyarakat Kelurahan Hambala Kabupaten Sumba Timur dari Tahun 2003-2005 didapatkan 26-29% HBsAg positif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubugan dengan kejadiaan HBsAg pada keluarga penderita HBsAg positif di wilayah Kelurahan Hambala. Penelitian menggunakan penelitian survei dengan pendekatan cross sectional stusy. Sampel penelitian ini adalah keluarga penderita HBsAg positif sebanyak 81 orang; yang dinyatakan positif HBsAg sebanyak 23 orang. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa status gizi p=0,023 ,RP=0455, ada hubungan dengan kejadiaan HBsAg positif. Sedangkan umur p=0,223 p=1,538. Jenis kelamin . p=0,263, RP=0,828, tingkat pendidikan p=0,263 RP=1,607); Status imunisasi p=0,823, RP =1,151; dan pengetauan p=0,198, RP=2,194, Tidak ada hubungan dengan kejadiaan HBsAg positif. Kesimpulan penelitian ini adalah status gizi buruk merupakan faktor risiko kejadian HBsAg pada keluarga penderita HBsAg positif di Kelurahan Hambala Sumba Timur NTT. Kata Kunci: Hepatitis B, HBsAg,Faktor Risiko.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > Department of Public Health |
ID Code: | 38014 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 22 Jan 2013 09:23 |
Last Modified: | 22 Jan 2013 09:23 |
Repository Staff Only: item control page