WIWIK , YULIANA (2008) PERBEDAAN KARAKTERISTIK PETUGAS DAN SARANA PRASARAN PUSKESMAS DENGAN CASE DETECTION RATE < 70% DAN CASE DETECTION RATE > 70% PADA 15 PUSKESMAS DI KOTAMADYA SURAKARTA. Undergraduate thesis, Diponegoro University.
| PDF - Published Version 11Kb |
Abstract
Tubercolusis paru merupakan penyakit yang disebabkan oleh kuman "Mycrobacterium tubercolusis". Gejala klinis dari penyakit Tubercolusis paru adalah batuk yang terus menerus bahkan dapat disertai batuk darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan gambaran faktor petugas dan sarana prasarana Puskesmas berdasarkan dengan angka temuan penderita Tubercolusis (CDR) di puskesmas Surakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis diskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitian ini adalah 15 orang petugas pemeriksaan umum dan 15 orang petugas laboratorium yang menangani program Tubercolusis di 15 Puskesmas Surakarta. Sampel dalam penelitian ini adalah total populasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 100% petugas pemerikasaan umum tidak keberatan dengan kerja rangkap, dan 16,7% petugas laborratorium keberatan dengan kerja rangkap. 25% petugas pemeriksaan umum berjenis kelamin pria, dan 100% petugas laboratorium berjenis kelamin wanita. 100% petugas laboratorium pernah mengikuti pelatihan tentang Tubercolusis, 8,3% petugas pemeriksaan umum belum pernah mengikuti pelatihan tentang Tubercolusis. Kata Kunci: Tubercolusis, Case Datection Rate (CDR), Surakarta
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > Department of Public Health |
ID Code: | 37960 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 18 Jan 2013 13:29 |
Last Modified: | 18 Jan 2013 13:29 |
Repository Staff Only: item control page