Karakteristik Jaring Makanan dan Tingkatan Trofik Pada Komunitas Ikan Muara di Perairan Ajkwa, Minajerwi dan Kamora Papua

Abstract

ABSTRAK Limbah pasir sisa (tailing) dari pabrik pengolahan bijih tambang PT. Freeport Indonesia diendapkan melalui aliran pengendapan yang dimodifikasi di sungai Ajkwa (Mod-ADA), sedangkan yang halus akan lolos dan mengendap di muara Ajkwa sehingga menyebabkan perairan menjadi keruh dan partikel tersuspensi tinggi. Sedimentasi dan kekeruhan yang tinggi dapat menyebabkan berukurangnya biota bentik dan plankton sebagai sumber makanan bagi komunitas ikan muara. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji apakah terdapat perbedaan model karakteristik jaring makanan (food webs), tingkatan trofik (tropic levels) dan pertumbuhan (growth) pada komunitas ikan muara di Ajkwa (tailing impacted), Minajerwi (ex-tailings impected) dan Kamora (no impacted area), dengan melakukan kajian terhadap isi perut pada 19 jenis dari 11 famili ikan. Penelitian dilakukan pada bulan Februari – April 2012. Metode analisa secara visual dan gravimetri dengan menghitung indek kesukaan makan (prepondarence index), sedangkan kajian pertumbuhan dengan mengukur hubungan panjang-berat ikan.hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan model jaring makanan, tingkat trofik dan pertumbuhan dari komunitasikan di periran muaradi muara Ajkwa, Minajerwi dan Kamora. Kata Kunci : Isi perut ikan, Ajkwa, Minajerwi, Kamora, jaring makanan dan pertumbuhan ABSTRACT Tailings waste from the processing of ore in PT. Freeport Indonesia was deposited with deposition flow in the river Ajkwa have modified (Mod-ADA), while the fine will pass and settle in the Ajkwa estuary that causing a high turbid and suspended particles in the waters. High sedientation and turbidity can cause a reduction of benthic animals and plankton as a food source of estuatine fish communities. The purpose of this research is to examine whether there are differences in characteristic of model food webs, trophic levells and growth in estuarine fish communities in Ajkwa(tailing impacted), Minajerwi (former tailings impacted) and Kamora (non tailings impacted). To review of stomach contects to 19 species of 11 families fish in the water. The study was conducted in February – April 2012. Visual and gravimetric analysis methods by calculating indices preference meal (prepondarence index), while the study of growth by measuring the length-weight relationships of fishes. The results have showed no difference in the method food webs, tropich levels and growth of fish communities in estuarine water in Ajkwa, Minajerwi and Kamora estuaries. Key word : Stomach content, Ajkwa, Minajerwi, Kamora, food webs and growth.