Retnowati , Dwi and Sutanti , Rini (2009) Pemanfaatan Limbah Padat Ampas Singkong dan Lindur Sebagai Bahan Baku Pembuatan Etanol. In: "Seminar Tugas Akhir S1 Teknik Kimia UNDIP 2009", Ruang C. 12 Gedung C - Lt. 1. (Unpublished)
| PDF 182Kb |
Abstract
Proses pengolahan singkong menjadi tepung tapioka, menghasdilkan bahan sisa sekitar 2/3 bagian dari bahan mentahnya. Karena besarnya volume bahan sisa maka sangat menguntungkan sekiranya dapat dimanfaatkan menjadi produk yang lebih berguna. Dalam hal ini dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan etanol dimana etanol merupakan salah satu bahan organik yang secara luas digunakan pada industri farmasi, makanan dan industri lainnya. Faktor yang berpengaruh dalam fermentasi alkohol antara lain: pH, konsentrasi gula,suhu, nutrien, dan aerasi. Etanol dihasilkan dari pengolahan bahan sisa berupa lindur dan ampas yang telah kering dihidrolisa dengan HCl selama satu jam, hasil hidrolisa diatu pH 4-5 ditambah starter dan nutrien. Setelah itu difermentasi dalam erlenmeyer yang ditutup dengan kapas pada inkubator goyang selama 9 hari. Hasil fermentasi diambil setiap hari dan dicentrifuge pada 3000 rpm selama 15 menit, selanjutnya sampel diambil untuk analisa kadar etanol dengan gas kromatografi. Diperoleh kadar etanol lindur lebih besar dari ampas dengan waktu optimum fermentasi hari ke 7, kadar etanol lindur 1.84% berat dan ampas singkong 1.66% berat. Sedangkan yield etanol lindur 0.0184% berat dan yield etanol ampas 0.0166% berat.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | : etanol, hidrolisa-fermentasi, ampas-lindur |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering |
ID Code: | 3728 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 14 Jan 2010 14:30 |
Last Modified: | 14 Jan 2010 14:33 |
Repository Staff Only: item control page