Ratna Budiarti, - (2012) Ketahanan Kimia Hasil Vitrifikasi Limbah Radioaktif dengan Glass Frits Abu Batubara. Masters thesis, Program Magister Ilmu Lingkungan Undip.
| PDF 161Kb | |
| PDF 44Kb |
Abstract
Vitrifikasi merupakan teknologi yang dianggap paling tepat untuk pengolahan limbah aktivitas tinggi. Namun, teknologi ini memiliki 3 kendala yaitu biaya, proses serta tuntutan ketahanan gelas-limbah. Penelitian ini bertujuan mengkaji komposisi glassfrits menggunakan bottom ash, mengkaji ketahanan gelas-limbah serta menganalisis keuntungan ekonomi pengadaan bahan vitrifikasi dengan memanfaatkan bottom ash sebagai glassfrits. Penelitian dilakukan dengan limbah simulasi aktivitas tinggi dengan kandungan limbah (waste loading) 25%. Gelas yang digunakan dalam penelitian yaitu gelas borosilikat, gelas bottom ash, serta gelas bottom ash yang ditambah dengan B2O3. Parameter untuk pemilihan gelas adalah suhu lebur, laju pelindihan, kuat tekan dan biaya. Komposisi gelas terpilih selanjutnya dianalisis menggunakan XRD serta dilakukan uji pengaruh pH. Dari hasil penelitian, penambahan B2O3 pada bottom ash mampu menurunkan suhu lebur. Gelas ini memiliki densitas 2,78 g/cm3, laju pelindihan 6,99 x 10-7 g.cm-2.hr-1 serta mampu menghemat biaya 75, 34%. Dari hasil analisis XRD terbentuk kristal Ca-Fe-Al-S-Si-O, Fe+2Fe2+3O4,Ca-Mg-Fe-Ti-AlSiO. Uji pengaruh pH terhadap laju pelindihan menunjukan bahwa laju pelindihan tertinggi pada kondisi asam Kata kunci : vitrifikasi, Ketahanan kimia, ketahanan mekanik, bottom ash
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Environmental Science |
ID Code: | 36493 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 19 Oct 2012 08:18 |
Last Modified: | 19 Oct 2012 08:18 |
Repository Staff Only: item control page