Yunanta W. N., Arnoldus and Tunjung Seta, Frederikus (2009) PEMBUATAN SUSU DARI BIJI BUAH SAGA ( Adenanthera pavonina ) SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI NUTRISI PROTEIN SUSU SAPI DAN SUSU KEDELAI. In: "Seminar Tugas Akhir S1 Teknik Kimia UNDIP 2009". (Unpublished)
| PDF 225Kb |
Abstract
Susu merupakan salah satu minuman yang banyak mengandung protein dan vitamin, dan oleh karena itu banyak dikonsumsi oleh hampir semua golongan umur. Salah satu syarat mutu susu yang baik adalah kadar protein minimal 3%. Susu dapat dibuat dari jenis tanaman kacang-kacangan karena di dalamnya terkandung protein yang cukup besar, contohnya kedelai. Selain kedelai, terdapat beberapa jenis tanaman kacang-kacangan yang memiliki potensi kandungan protein cukup besar, sala satunya buah Saga. Pembuatan susu dari biji buah Saga diharapkan dapat menjadi alternatif pengganti nutrisi protein susu sapi dan susu kedelai. Pada penelitian ini akan ditentukan pengaruh suhu perebusan dan rasio volume solvent dengan berat biji saga terhadap kadar protein dan volume susu yang dihasilkan. Protein merupakan senyawa organik yang molekulnya sangat besar dan susunannya kompleks, yang berfungsi sebagai zat pembangun, zat pengemulsi, buffer, pembentuk enzyme dan penghasil energi. Salah satu analisa protein kuantitatif yang dapat dilakukan adalah metode Kjedahl. Variabel tetap yang digunakan adalah waktu perebusan 5 menit, waktu penggilingan 2 menit, dan berat bahan 50gr. Sedangkan variabel berubahnya suhu perebusan (70oC,90oC) dan volume solvent (50,100,150,200,250 ml). Pertama timbang bahan, rendam dalam NaHCO3 0,5%, cuci biji saga, giling, tambahkan air hingga terbentuk bubur. Masak bubur tersebut pada susu sesuai variabel dan suhu dijaga konstan. Ukur jumlah filtrat, ambil ampas. Ampas dikeringkan dalam oven kemudian dianalisa kadar proteinnya. Dari percobaan diperoleh hubungan kadar protein susu saga dan volume susu saga yang dihasilkan dengan volume solvent. Semakin banyak volume solvent yang ditambahkan maka kadar protein susu yang terukur semakin kecil dan volume susu yang dihasilkan semakin banyak. Kadar protein terbaik dicapai adalah pada suhu 70oC dengan perbandingan antara volume air dengan berat saga 1 : 1.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : susu, buah saga, protein, volume solvent, metode kjedahl |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering |
ID Code: | 3617 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 14 Jan 2010 10:18 |
Last Modified: | 14 Jan 2010 10:18 |
Repository Staff Only: item control page