PERKEMBANGAN INDUSTRI KERAJINAN KERAMIK DAN PERANANNYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYRAKAT DESA MAYONG LOR MAYONG JEPARA TAHUN 1980-2005

Abstract

INTISARI Skripsi ini mengambil judul “Perkembangan Industri Kerajinan Keramik Dan Peranannya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Mayong Lor Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara Tahun 19970-2005. Penulisan skripsi ini menggunakan metode sejarah. Untuk mengetahui perkembangan industri keramik dan peranannya dalam peningkatan kehidupan sosial ekonomi masyarakat Desa Mayong Lor, kami menggunakan pendekatan sosiologi dan ekonomi agar diperoleh kedalaman penjelasan yang menyeluruh. Skripsi ini mengungkapkan perkembangan industri kerajinan keramik Mayong Lor, pembahasannya menganai asal-usul Desa Mayong, perkembangan Desa Mayong Lor sebagai desa sentra industri keramik, pengembangan desain, pemanfaatan teknologi, dampak lingkungan yang ditimbulkan, pemasaran produk ke luar negeri, hingga berdirinya Koperasi Industri Kerajinan Gerabah / Keramik (KOPINKRA) GEMA pada tahun 2005. Penelitian skripsi ini menemukan bahwa masyarakat Desa Mayong Lor yang merupakan masyarakat petani, juga memiliki keahlian membuat benda-benda keramik dari tanah liat yang diperoleh secara turun-temurun. Keahlian tersebut kemudian dimanfaatkan sebagian besar penduduk desa sebagai mata pencaharian utama, terlebih setelah Desa Mayong Lor dijadikan sebagai sentra industri kerajinan keramik di Kabupaten Jepara oleh Departemen Perindustrian pada tahun 1980. Perkembangan industri kerajinan keramik Mayong Lor terus mengalami kemajuan baik kualitas maupun kuantitasnya. Hal ini tidak terlepas dari pembinaan dan pelatian oleh instansi terkait. Kehadiran industri kerajinan keramik di Desa Mayong Lor berperan dalam peningkatan kehidupan sosial ekonomi masyarakat Desa Mayong Lor. Adanya industri kerajinan keramik di Desa Mayong Lor mampu menyerap tenaga kerja yang berasal dari desa setempat maupun dari luar desa. Masyarakat yang sebelumnya mayoritas bekerja sebagai petani, mulai beralih ke usaha kerajinan keramik baik itu sebagai pengusaha maupun perajin. Selain itu, Industri kerajinan ini juga membuka peluang kerja baru yaitu sebagai penyedia bahan baku, penyedia bahan bakar, dan jasa transportasi. Perkembangan dan kemajuan industri kerajinan keramik di Desa Mayong Lor secara tidak langsung juga berperan terhadap peningkatan sarana transportasi dan komunikasi di wilayah ini. Masyarakat Desa Mayong Lor tidak hanya memperoleh keuntungan secara ekonomis dari industri kerajinan keramik, akan tetapi juga sebagai wujud melestarikan seni dan budaya mereka. Di sisi lain kelestarian alam perlu diperhatikan, mengingat dapat mengancam ekosistem hidup bagi generasi penerus mereka.