Analisis Peran Ganda Pemulung Wanita Pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang Kodia Semarang

Abstract

Penelitian ini berdasarkan analisis pada 40 responden yang berada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang Kodia Dati II Semarang. Teknik analisis dengan menggunakan tabel tunggal, tabel silang dan analisis kualitatif. Penemuan dari hasil penelitian ini secara ringkas adalah: Sebagian besar sudah berstatus kawin (67,27). Faktor- faktor pendorong menjadi pemulung sampah yang beradal dari luar kota Semarang,diakibatkan oleh rendahnya pendapatan di daerah asal (45 persen). Sedangkan faktor pendorong menjadi pemulung sampah yang berasal dari Kota Semarang adalah akibat sulitnya mencari pekerjaan atau statusnya menganggur (50 persen). Faktor daya tarik menjadi pemulung sampah, baik yang berasal dari Semarang adalah karena tingginya pendapatan (42 persen). Pendapatan yang diperoleh pemulung di TPA Jatibarang sebagian besar lebih tinggi dibandingkan dengan upah minimum regional (UMR) Propinsi Jawa Tengah. Variasai pendapatan pemulung ditentukan oleh jam kerja, umur, lama pengalaman masa kerja, jumlah tanggungan keluarga dan pendidikan.