Batu Saluran Kemih : Suatu Problema Gaya Hidup Dan Pola Makan Serta Analisis Ekonomi Pada Pengobatannya

Muslim, Rifki (2007) Batu Saluran Kemih : Suatu Problema Gaya Hidup Dan Pola Makan Serta Analisis Ekonomi Pada Pengobatannya. Documentation. Diponegoro University Press, Semarang.

[img]
Preview
PDF - Published Version
841Kb

Abstract

Batu saluran kemih sudah dikenal manusia sejak dulu kala, hal ini dibuktikan adanya mummi Mesir dari kurun 4800 tahun sebelum Masehi yang menderita batu saluran kemih. Penyakit ini merupakan terbanyak nomor 3 setelah penyakit infeksi saluran kemih dan penyakit kelenjar prostar. Gaya hidup berpengaruh untuk terjadinya batu, misalnya yang lebih banyak terkena batu yaitu orang yang pekerjaannya kurang gerakan fisik, banyak terkena stress, kurang olah raga, kegemukan dan sering menahan kencing. Pola makan juga berpengaruh untuk terjadinya batu; beberapa jenis makanan/minuman yang mudah menimbulkan batu seperti kurang minum, banyak mengkonsumsi minuman jus tomat, jus anggur, jus apel dan cola, terlalu banyak makan protein hewan, lemak, kurang makan sayur, kurang buah, kurang serat, sering makan suplemen vitamin C dan kalsium, sering makan junk-food dan kurang makan ikan laut. Pada penelitian di RS dr. Kariadi ternyata jumlah penderita batu naik dari 32,8% (2003) menjadi 39,1% (2005) di banding seluruh kasus urologi; dan sebagian besar batu saluran kemih bagian atas (batu ginjal dan ureter). Pengobatan batu saluran kemih bisa dengan medikamentosa, operasi, maupun cara yang lebih modem seperti : URS (Ureterorenoscopy lithotripsy), PCN (Percutaneus nephrolithotripsy) dan ESWL (Extra corporeal shock wave lithotripsy) yang masing-masing cara mempunyai keunggulan maupun kerugiannya. Analisis ekonomi berdasarkan tarif yang ada di RS di semarang, biaya operasi mungkin lebih murah di banding URS, PCN atau ESWL, tetapi bila diperhitungkan biaya lain seperti kehilangan hari kerja, biaya yang tak terduga, maupun biaya yang tidak kelihatan (invisible cost) maka operasi bisa lebih mahal, apalagi bila diperhitungkan kemungkinan terjadinya komplikasi, morbiditas, mortalitas maupun rasa sakit, stress dan rasa takut, maka URS, PCN atau EWSL merupakan pilihan yang paling baik.

Item Type:Monograph (Documentation)
Additional Information:Pidato Pengukuhan Guru Besar
Subjects:R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:Faculty of Medicine > Department of Medicine
Faculty of Medicine > Department of Medicine
ID Code:340
Deposited By:Mr. Sugeng Priyanto
Deposited On:22 Jul 2009 13:17
Last Modified:22 Jul 2009 13:17

Repository Staff Only: item control page