Anestesi Epidural Lumbar Untuk Memfasilitasi Persalinan Bebas Nyeri

Marwoto, Marwoto (2007) Anestesi Epidural Lumbar Untuk Memfasilitasi Persalinan Bebas Nyeri. Documentation. Diponegoro University Press, Semarang.

[img]
Preview
PDF - Published Version
1027Kb

Abstract

Perubahan fisiologi yang terjadi pada tiga bulan terakhir kehamilan perlu diperhitungkan untuk mencegah komplikasi yang tak diinginkan. Perubahan tersebut meliputi : peningkatan volume darah, curah jantung dan kebutuhan oksigen; penurunan kapasitas vital dan resistensi paru, fungsi hati, ginjal dan aktivitas serum kolinesterase. Perubahan lain adalah timbulnya sindroma tekanan darah rendah pada posisi telentang, meningkatnya kejadian mual-muntah, aliran kembali isi lambung ke rongga mulut yang dapat masuk ke paru. Selain itu pada banyak wanita, persalinan menghasilkan nyeri hebat dan cemas. Kondisi stress ini berakibat te~adinya respons hormonal, yaitu meningkatnya kortisol, prolaktin, TSH, ACTH, AOH, katekolamin dan beta-endorfin (hormon-hormon yang mengendalikan fisiologi tubuh) yang menyebabkan perubahan metabolik dan hemodinamik lebih buruk pada persalinan. Nyeri hebat dan cemas memang dapat diatasi dengan pemberian opioid dan sedatif, tetapi obat-obat tersebut berpengaruh buruk pada janin dan bayi yang dilahirkan karena memerlukan dosis besar secara sistemik dan bersifat depresif. Anestesi epidural lumbar adalah salah satu cara di bidang Anestesiologi untuk menghilangkan/mengurangi sensasi nyeri tersebut. Cara ini lebih tepat dan menguntungkan karena hanya memerlukan obat dosis kecil secara lokal. Di Inggris 25%, Amerika Serikat 66%, dan Belgia 33% dari seluruh persalinan mendapatkan fasilitas bebas nyeri dengan anestesi epidural lumbar. Di Indonesia telah dimulai sejak 1976 diawali oleh Jakarta, Semarang, Bandung, Surabaya, Padang, Medan, Malang, Denpasar, Jogjakarta, Surakarta, Makasar, namun dalam perkembangannya mengalami hambatan. Hal ini mungkin karena masyarakat kita belum banyak tahu dan perlu sosialisasi, atau secara kultural tidak semanja ibu hamil di negara maju dan beranggapan bahwa nyeri persalinan adalah peristiwa kodrati yang harus dijalani oleh ibu melahirkan.

Item Type:Monograph (Documentation)
Additional Information:Pidato Pengukuhan Guru Besar
Subjects:R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions:Faculty of Medicine > Department of Medicine
Faculty of Medicine > Department of Medicine
ID Code:339
Deposited By:Mr. Sugeng Priyanto
Deposited On:22 Jul 2009 13:13
Last Modified:22 Jul 2009 13:13

Repository Staff Only: item control page