PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR (TPB) PADA PROSES ADOPSI TEKNOLOGI E-PROCUREMENT (Studi Kasus: Panitia Pengguna dan Panitia Calon Pengguna E-procurement Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD) Provinsi Jawa Tengah

Hanifah, Siti (2011) PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR (TPB) PADA PROSES ADOPSI TEKNOLOGI E-PROCUREMENT (Studi Kasus: Panitia Pengguna dan Panitia Calon Pengguna E-procurement Satuan Kerja Perangkat Daerah ( SKPD) Provinsi Jawa Tengah. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF
127Kb

Abstract

ABSTRAKSI Sektor pengadaan memegang porsi yang cukup besar dalam APBN yang jumlahnya terus berkembang dari tahun ke tahun. Di tengah pandangan umum bahwa teknologi hanyalah alat bantu, e-procurement menunjukkan peran strategis tersendiri untuk membantu terwujudnya reformasi birokrasi. Proses pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik ini juga dapat lebih menjamin tersedianya informasi, kesempatan dan peluang usaha, serta mendorong terjadinya persaingan yang sehat dan terwujudnya keadilan (non discriminative) bagi seluruh pelaku usaha yang bergerak di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah. Status implementasi e procurement LPSE Jawa Tengah yang paling sedikit jumlah paket pengadaan dan nilai hasil lelang yang telah dilaksanakan dengan e procurement dari tahun 2008 hingga tahun 2010, masih rendahnya persentase jumlah kabupaten atau kota di Jawa Tengah yang memiliki LPSE serta waktu keterlambatan penerapan e-procurement dibandingkan dengan provinsi lain di Pulau Jawa mengakibatkan perlunya menganalisa faktor – faktor yang mempengaruhi proses adopsi e-procurement oleh para pengguna sistem sehingga dapat diketahui penyelesaian dari permasalahan-permasalahan yang timbul atas penerapan e- procurement tersebut. Faktor-faktor untuk memprediksi niat dan perilaku sesuai dengan apa yang terdapat dalam model Theory of Planned Behavior (TPB) dan alat statistik yang digunakan yaitu Partial Least Square (PLS) Pada model penerimaan e-procurement untuk responden panitia pengguna, dari 5 hipotesis yang diuji, 4 diantaranya menghasilkan kesimpulan diterima sedangkan 1 hipotesis ditolak. Dalam model penerimaan e-procurement responden calon panitia pengguna semua hipotesis diterima. Dari kedua hasil diatas dapat disimpulkan bahwa model TPB yang diusulkan dapat diterima sebagai sebagai model penerimaan e-procurement pada SKPD Provinsi Jawa Tengah.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:Kata Kunci :E-procurement, Theory of Planned Behavior, PLS
Subjects:T Technology > T Technology (General)
T Technology > TS Manufactures
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
ID Code:33036
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:08 Feb 2012 13:38
Last Modified:08 Feb 2012 13:38

Repository Staff Only: item control page