Evaluasi Pemanfaatan Zona Non Aktif TPA Sampah Sebagai Tempat Wisata Lokal (studi kasus TPA Sampah Sukoharjo Kabupaten Pati)

IKA KUMALASARI, YENNIE PRATIWI (2011) Evaluasi Pemanfaatan Zona Non Aktif TPA Sampah Sebagai Tempat Wisata Lokal (studi kasus TPA Sampah Sukoharjo Kabupaten Pati). Masters thesis, Program Magister Ilmu Lingkungan.

[img]
Preview
PDF - Published Version
92Kb

Abstract

ABSTRAK Pemerintah Kabupaten Pati berinisiatif memanfaatkan zona non aktif TPA sampah Sukoharjo sebagai tempat wisata lokal dengan tujuan untuk merubah pandangan masyarakat akan image buruk TPA sampah, juga untuk menyediakan ruang publik untuk sarana liburan yang dekat dan murah. Isu pencemaran berupa gas methan (CH ), NO , H S, Amoniak (NH ) dan bau asam organik yang timbul 4 x 2 3 dari proses pembusukan, lindi yang dapat mencemari air tanah dan timbunan sampah yang tidak sedap dipandang, membuat masyarakat sudah berpandangan negatif atas keberadaan TPA di sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pemanfaatan zona non aktif TPA sampah Sukoharjo sebagai tempat wisata lokal di Kabupaten Pati. Pendekatan studi yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan “penelitian evaluatif” dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat dari pemanfaatan zona non aktif sebagai tempat wisata lokal adalah estetika lingkungan dan manfaat ekonomi. Sedangkan risiko lingkungan berupa pencemaran Kadmium pada air tanah dan pencemaran gas metan; Pengelolaan penambahan fasilitas rekreasi belum dilakukan dengan baik dan perencanaannya kurang mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata ruang wilayah sekitar TPA; Faktor pendukungnya adalah: (a) Lokasi TPA yang mendukung. (b) Adanya komitmen pemerintah Kabupaten Pati untuk meningkatkan kebersihan dan keindahan kota (c) Adanya kebutuhan masyarakat akan ruang publik. (d) Adanya dukungan dari masyarakat Pati. (e) Terbukanya peluang usaha masyarakat sekitar. Sedangkan faktor penghambatnya adalah: (a) Belum ada penataan zonasi TPA sesuai dengan pedoman pemanfaatan wilayah sekitar TPA sampah. (b) Jarak antara zona aktif dan zona non aktif terlalu dekat. (c) Kurangnya anggaran pengelolaan TPA. (d) Luas areal TPA yang terbatas. (f) Kurangnya sarana prasarana pendukung untuk aktifitas wisata. (g) Belum ada pengelolaan lintas sektoral. (h) Adanya risiko lingkungan TPA. (i) Pemanfaatan zona non aktif TPA untuk tempat wisata dapat mengurangi masa pakai TPA. Kata kunci: zona non aktif, wisata lokal, manfaat dan risiko lingkungan xv

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Environmental Science
ID Code:31628
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:23 Nov 2011 15:32
Last Modified:23 Nov 2011 15:32

Repository Staff Only: item control page