Prakiraan curah hujan di kota Semarang dengan metode winter

Abstract

Kota Semarang, terutama Semarang bawah merupakan daerah banjir sehingga perlu diprediksikan curah hujan di kota Semarang. Salah satu metode yang digunakan untuk tnemprediksikan curali hujan di -Kota Semarang adalah metode winter. Metode ini merupakan salab sate metode penghalusan eksponensial tiga parameter. Metode winter ini dapat digunakan pada pola data musiman dan juga data runtun waktu yang tidak berpola sekalipun. Metode winter dapat dibedakan menjadi 2 yaitu: winter multiplikatif dan winter aditif. Karakteristik prediksi curah hujan untuk winter multiplikatif tahun 2003 yaitu: 2 bulan atas normal, 4 bulan curah hujan normal, 6 bulan curah hujan bawah normal dalam setiap tahun, yang memberikan ketepatan 75%. Dan karakteristik prediksi curali hujan untuk winter aditif tahun 2003 yaitu : 2 bulan curah hujan atas normal, 5 bulan curah hujan normal, 5 bulan curah hujan bawah normal dalam setiap tahun, yang memberikan ketepatan 66,7% sehingga prediksi curah hujan untuk dua tahun ke depan tidak akan terjadi banjir. Semarang, expecially at the down town is representing a flood area, so that needed to predict the rainfall. One of method which used to predict the Semarang's rainfall is winter's method. This method represents one of smoothing exponential three parameters method. In one case, this winter's method can be used on seasonal data pattern and also time series data which has no pattern. Winter's method can be distinguished by two side, that is : multiplicative, winter's method and additive winter's method. The characteristics of rainfall's prediction winter's multiplicative in year of 2003 is : two month for up normal rainfall, four month for normal rainfall, six month for below normal in every year, which produce the accuracy of 75%. And the characteristics of rainfall's prediction for winter's additive in year of 2003 is : two month for up normal rainfall, five month for normal rainfall, five month for below normal in every year, which produce the accuracy of 66,7% so, the prediction of rainfall for two years forwards will not be floods.