Riana, Adang (2007) PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PROGRAM PENCEGAHAN PENYAKIT DAN PENYEHATAN LINGKUNGAN (P2PL) SESUAI STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) UNTUK MENDUKUNG PEMANTAUAN BERBASIS LOCAL AREA NETWORK (LAN) (Studi Kasus di Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya). Masters thesis, Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat.
| PDF - Published Version 122Kb |
Abstract
Masih tingginya angka kesakitan penyakit menular dan rendahnya cakupan program, maka penularan penyakit berbasis lingkungan dan perilaku masih sering terjadi. Untuk mengantisipasi terjadinya penularan, angka kesakitan dan angka kematian yang diakibatkan oleh kondisi tersebut perlu dilaksanakan manajemen yang baik terhadap beberapa indikator yang terkait dengan SPM yaitu PD3I, P2TB, P2ISPA, HIV–AIDS, P2DBD, P2Diare, P2Malaria, P2Kusta, Filariasis, KLB dan pelayanan penyehatan lingkungan. Pada saat ini pengambilan keputusan dalam rangka memberikan intervensi tidak lengkap, sedangkan pemanfaatan informasi untuk pengambilan keputusan manajerial pada pelayanan kesehatan diperlukan syarat-syarat informasi yang baik dan lengkap yaitu : tersedia, mudah dipahami, relevan, bermanfaat, tepat waktu, reliabel, akurat dan konsisten. Sampai saat ini sistem pencatatan pelaporan puskesmas (SP3) masih berlaku untuk kebutuhan SPM namun tidak lengkap, sehingga tidak mudah diperoleh bagi orang yang akan memanfaatkannya, tidak mudah dipahami oleh pembuat keputusan, tidak relevan dengan permasalahan, tidak bermanfaat bagi organisasi, tidak tersedia tepat waktu, tidak diperoleh dari sumber-sumber yang benar, tidak jelas secara akurat dan penyajiannya tidak konsisten bagi kebutuhan pimpinan untuk pemantauan. Tujuan penelitian adalah menghasilkan Sistem Informasi Program P2PL sesuai SPM yang dapat memberikan kualitas informasi yang lengkap untuk mendukung pemantauan. Jenis penelitian kualitatif dengan metode wawancara mendalam, subyek penelitian meliputi pengelola kegiatan dan pemegang manajemen strategis, obyek penelitian sistem informasi yang digunakan saat ini pada bidang P2PL. Pengembangan Sistem Informasi Program P2PL dilakukan dengan pendekatan FAST diperoleh hasil sebagai berikut : keadaan sebelum dikembangkan sistem informasi program P2PL pencatatan dilakukan dengan semi manual dengan program Microsoft Excell, belum menggunakan Software khusus, informasi yang disajikan belum dapat menunjukkan distribusi penyakit menurut tempat/peta. Setelah dilakukan pengembangan Sistem Iformasi program P2PL informasi yang dihasilkan lebih lengkap yaitu menghasilkan basis data, gambaran peta, grafik, histogram sehingga mendukung pemantauan. Hasil evaluasi kualitas sistem informasi program P2PL menghasilkan nilai p<0,05 berarti ada perbedaan antara kualitas sebelum dan sesudah dikembangkan. Untuk mengantisipasi kebutuhan informasi program P2PL dapat dikembangkan dengan berbasis Web karena telah tersedia jaringan internet supaya dapat dipakai oleh Puskesmas untuk mengirim data. Keterbatasan sistem yang ada adalah belum bisa menampilkan secara bersamaan antara tabel, grafik cakupan dan peta cakupan ABSTRACT High of communicable disease morbidity rate and low of program coverage can cause transmission of disease based on environment and behavior. To anticipate transmission through these causes, there needs to manage towards in the following indicators related to Minimal Services Standard namely Disease Prevented by Immunization, Prevention of Tuberculosis Disease, Prevention of Acute respiratory Track Infection Disease, HIV-AIDS, Prevention of Hemorrhagic Fever Disease, Prevention of Diarrhea, Filariasis, Outbreak, and Environmental Sanitation Services. At this time, decision making for intervention activities is not complete, but the requirements of information are needed to make a decision. Those requirements are available, easy to understand, relevant, timely, reliable, accurate, and consistent, System of recording and reporting of Health Center is still implemented but it is not complete, That condition causes many problems and not appropriate with the requirements of information. Aim of this research was to result Information System of Disease Prevention and Environmental Sanitation Program that can provide adequate information to support monitoring. Design of this research was qualitative method through in-depth interview. Subject was the implementer of activities and the holder of strategic management. Object was information system of disease prevention and environmental sanitation. Development of system, which was conducted using the FAST method (Framework for the Application of System Techniques), obtained the result as follows: the old system was done manually by using Microsoft Excel and resulted information could not show distribution of disease based on place aspect/map. The new system resulted more complete information namely data basis, map, graphic, and histogram which could support monitoring. Result of evaluation towards quality of information system, there is any significant different between before and after developed system (p<0,05). To anticipate necessity of information of Disease Prevention and Environmental Sanitation Program, system can be developed based on Web because access to Internet has been available there and it can be used by Health Center to send data. The available system has weaknesses namely system cannot together display a table, a coverage graphic, and a coverage map.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemantauan berbasis Local Area Network (LAN), Program P2PL, Monitoring based on Local Area Network, Program of Disease Prevention and Environmental Sanitation |
Subjects: | H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Public Health |
ID Code: | 3098 |
Deposited By: | Mr. Sugeng Priyanto |
Deposited On: | 05 Jan 2010 16:15 |
Last Modified: | 27 Dec 2010 11:46 |
Repository Staff Only: item control page