Masruri , Amin (2001) Identifikasi Isoflavon dari Ekstrak Tempe Gembus. Undergraduate thesis, FMIPA UNDIP.
PDF Restricted to Repository staff only 1877Kb | ||
| PDF 13Kb | |
| PDF 372Kb | |
| PDF 484Kb | |
| PDF 383Kb | |
| PDF 747Kb | |
| PDF 450Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 619Kb | ||
| PDF 345Kb | |
| PDF 455Kb | |
| PDF 390Kb |
Abstract
Tempe gembus merupakan salah satu jenis tempe yang terbuat dari ampas tahu. Penelitian-penelitian sebeiumnya mengenai tempe kedelai menunjukkan adanya kandungan senyawa bioaktif isoflavon. Karena tempe gembus dibuat dari ampas tahu yang bahan dasamya juga kedelai, maka diharapkan kandungan kimia dan bioaktivitas tempe gembus sejenis dengan tempe kedelai. Hal tersebut sudah dibuktikan dengan ditemukannya aktivitas antioksidasi dalam tempe gembus. Namun, sampai saat ini struktur senyawa isoflavon dalam tempe gembus belum diidentifikasi. Penelitian yang telah dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi isoflavon dari tempe gembus yang difermentasi selama 48 jam. Isolasi dilakukan dengan menggunakan pelarut metanol. Pemisahan dan pemurnian dilakukan dengan kromatografi kolom vakum dan kromatografi lapis tipis (KLT) preparatif, Analisis struktur dilakukan dengan uji warna, uji dengan spektrofotometer ultraviolet menggunakan pereaksi geser, uji dengan spektrofotometer inframerah, dan uji secara ko-kromatografi menggunakan standar genistein. Hasil uji wama mengindikasikan bahwa senyawa yang diperoleh adalah isoflavon dengan gugus 5-OH, Hasil uji dengan spektrofotometer inframerah dan spektrofotometer ultraviolet menggunakan pereaksi geser menunjukkan bahwa senyawa yang diperoleh adalah genistein. Asumsi ini diperkuat oleh hasil KLT secara ko-kromatografi menggunakan standar genistein. Dari hasil analisis di atas, dapat disimpulan bahwa tempe gembus yang difermentasi selama 48 jam mengandung aglikon genistein. Gembus tempeh is one of tempehs that is made from waste of tofu making process. Previous researches have reported the presence of bioactive isoflavones in soybean tempeh. Owing to the fact that gembus tempeh is made from waste of tofu making process which substrate is also soybean, the chemical content of gembus tempeh is expected to be the same with that of soybean tempeh. This has partly been evidenced by previous research that exhibited antioxidative activity of gembus tempeh. The stucture of isoflavone in gembus tempeh, however, has not been identified. The conducted research was aimed at identifying isoflavone from gembus tempeh fermented for 48 hours. Isolation was carried out using methanol as solvent. Separation and purification were done with vacuumed column chromatography and preparative thin layer chromatography. Structure analysis was performed by using spot color test, ultraviolet spectrophotometer by employing shift agents, infrared spectrophotometer, and co-chromatography analysis by using standard genistein. Spot color test indicated that the compound was isoflavone bearing 5-0H group. Results of ultraviolet spectrophotometer by employing shift agents and of infrared spectrophotometer showed that the obtained compound was genistein. This assumption was supported by the result of TLC that was done co-chromatographically using standard genistein. The resulting analysis led to the conclusion that gembus tempeh fermented for 48 hours contains genistein.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Science and Mathematics > Department of Chemistry |
ID Code: | 30806 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 07 Nov 2011 12:41 |
Last Modified: | 07 Nov 2011 12:41 |
Repository Staff Only: item control page