Jatiningsih , Sri Rahayu (1999) Pemeriksaan kadar Timbal dalam darah polisi lalu lintas. Undergraduate thesis, FMIPA UNDIP.
PDF Restricted to Repository staff only 1505Kb | ||
| PDF 13Kb | |
| PDF 343Kb | |
| PDF 350Kb | |
| PDF 758Kb | |
| PDF 393Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 464Kb | ||
| PDF 425Kb | |
| PDF 331Kb | |
| PDF 365Kb | |
| PDF 441Kb |
Abstract
Timbal adalah salah satu unsur logam berat yang terdapat-dalam gas buang kendaraan bermotor yang dapat mencemari udara. Timbal dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui pernafasan dan makanan dan dapat menimbulkan. keracunan. Polisi yang bertugas di jalan raya sexing merasakan gejala pusing, lelah dan mual yang merupakan gejala keracunan timbal. Analisis timbal dalam darah Polisi lalu lintas dilakukan dengan ekstraksi menggunakan pengompleks Amonium pirolidin ditiokarbaniat (APDC) dengan pelarut organik Metil isobutil keton (MIBK) dan diukur kadar timbalnya dengan menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom (AAS). Hasil yang didapatkan berkisar antara 0,160-0,668 ppm. Disimpulkan bahwa dalam darah polisi lalu lintas yang bertugas di jalan raya dan di kantor terdapat kadar timbal mendekati ambang batas normal timbal dalam darah yaitu 0,4 ppm dan sudah menunjukkan gejala keracunan timbal.. Lead is a heavy metal in vehicle's emission that can pollute human life environtment. Lead can go into human body through breathing or food. Police who work on the street have a headache, tired, gueasy that shows the lead poisoned. Lead analysis in the police's blood is done using an extraction by
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Science and Mathematics > Department of Chemistry |
ID Code: | 30746 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 07 Nov 2011 07:36 |
Last Modified: | 07 Nov 2011 07:36 |
Repository Staff Only: item control page