Aktivasi dan karakterisasi fisik lempung desa Banyusri (Boyolali) dan desa Pucangan (Kebumen) sebagai bahan minyak kelapa sawit mentah.

Rusvitawati , Elvina (1997) Aktivasi dan karakterisasi fisik lempung desa Banyusri (Boyolali) dan desa Pucangan (Kebumen) sebagai bahan minyak kelapa sawit mentah. Undergraduate thesis, FMIPA UNDIP.

[img]PDF
Restricted to Repository staff only

1683Kb
[img]
Preview
PDF
18Kb
[img]
Preview
PDF
370Kb
[img]
Preview
PDF
491Kb
[img]
Preview
PDF
377Kb
[img]
Preview
PDF
548Kb
[img]
Preview
PDF
431Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

631Kb
[img]
Preview
PDF
346Kb
[img]
Preview
PDF
330Kb
[img]
Preview
PDF
519Kb

Abstract

Telah dilakukan Aktivasi dan karakterisasi fisik terhadap lempung desa Banyusri (Boyolali) dan lempung desa Pucangan (Kebumen) sehubungan dengan kemungkinan lempung tersebut dapat digunakan sebagai bahan pernucat minyak kelapa sawit mentah. Aktivasi lempung bertujuan untuk meningkatkan daya serap lempung terhadap zat warna minyak. Sedangkan karakterisasi bertujuan untuk mengetahui sifat-sifat fisik yang dimiliki lempung yaitu luas permukaan dan volume rongga lempung sehubungan dengan kemampuannya menyerap zat warna minyak. Pengaktifan lempung dilakukan dengan dua cara yaitu cara pemanasan dan pengasaman. Pemanasan dilakukan dengan variasi waktu dan suhu, sedangkan pengasaman dilakukan dengan variasi perbandingan volume HO (mL) dengan berat lempung (gram). Penentuan absorbansi warna minyak kelapa sawit dilakukan dengan menggunakan alat Spektronik 20 pada panjang gelombang 446 nrn. Hasil analisa terhadap minyak kelapa sawit yang telah dipucatkan menunjukkan hasil terbaik pada lempung dengan aktivasi penambahan asam klorida dengan perbandingan HC1 : lempung = 1 : 2 mL per gram. Pada kondisi tersebut, absorbansi minyak kelapa sawit masing-masing mencapai 0,1040 dan 0,4080 (berkurang sekitar 83% dan 33%). Luas permukaan spesifik dan volume rongga lempimg aktif desa Banyusri mencapai 71,6177m2/gr dan 0,2715 cm3 sedangkan lempung aktif desa Pucangan masing-masing mencapai 20,1468 m2/gr dan 0,2216 cm3. Dari hasil penelitian tersebut dapat dikatakan bahwa lempung aktif desa Banyusri dan desa Pucangan dapat digunakan sebagai bahan pemucat minyak kelapa sawit mentah. Activation and physical characterization had been done to the clay at Banyusri (Boyolali) and Pucangan (Kebumen) related to their possibilities used as unloading Crude Palm Oil paler (CPO). Clay activation is aimed for increasing clay's absorption power to oil's pigment. Characterization is aimed for learning clay's physical characteristic that are specific surface area and clay's cavity volume related to it's capability adsorbing oil's pigment. Clay activation was done in two ways of heating and preservation way. Heating runs with time varieties and heating temperatur, whereas preservation was done in volume comparison varieties of HCl (mL) and clays weight (gm). About palm oil pigment determining done by using means of Spectronik-20 in 446 nm wave length.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QD Chemistry
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Chemistry
ID Code:30646
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:04 Nov 2011 08:40
Last Modified:04 Nov 2011 08:40

Repository Staff Only: item control page