Analisis unsur/senyawa utama batuan gunung Merapi Jawa Tengah dikaitkan dengan aspek vulkanologi.

Abstract

llmu gunungapi atau Vulkanologi adalah mutat disiplin ilmu yang mempelajari berbagai aspek yang terkait dengan masalah kegunungapian. Gunungapi membawa dua hal sekaligus yalmi disatu pihak dapat memberikan dampak positip namun dipihak lain memberikan dampak negatip. Oleh karma itu peranan ilmu kimia tidak bisa diabaikan. Dengan menganalisis uusur atau senyawa kimia yang dihasilkan gunungapi tersebut,, dapat dipantau sifat-sifat atau karakteristik kegiatan gunungapi. Metoda yang dipakai pada penelitian ini yaitu Gravimetri dan Spektrofotometri -(dengan instmmen AAS merle Perkin Elmer 3110 dan Spektronic - :20). Penelitian dilakukan pada lima sampel yang diperoleh dan beberapa periode. Dimana tintuk Sampel I [Lava Merapi (ML) tahun 1911-1913], Sampel II [ML tahun1954], Sampel BI [Abu panas (AP) tahun 1984], Sampel IV [ML tahun 1994] dan Sampel V [ML tahun1995]. Kandungan Si02 darn sampel I sampai dengan sampel V memmjukkan bahwa batuan gunung Merapi Jawa tengah bersifat Asam atau batuan Andesit. Melihat basil penelitian tersebut menunjukkan gunung Merapi Jawa tengah bersifat eksplosif lebih dominan claripada efusif pada proses keluarnya magma menuju pennukaan. Vulcanology is the study about various aspects dealing with volcanos. The vulcano brings two effects, positive as well as negative effects. Related to this case, the role of chemistry can not be ignored. By analysing chemical elements or compounds produced, the characteristics of vulcano activities can be predicted and hopefully can be controlled. Methods which are used in this research are Gravimetry and Spectrofotometry (by using AAS Perkin Elmer 3110 and Spectronic-20). For this purpose, 5 samples were taken from several periods. Sample I (Merapi Lava) was taken from the period of 1911¬1913, Sample II from 1954 Merapi Lava, Sample III from 1984 Hot Ash, Sample IV from 1994 Merapi Lava and Sample V from 1995 Merapi Lava. The results show that all samples contain SiO2 element. It means that Merapi vulcano's rock is Acid (Andesit rocks). From this result, it can be concluded that Merapi vulcano is more dominant in explosive character than in efusive one in term of the flowing out of magma to the surface of vulcano.