Mahatmanti , F. Widhi (1993) Kemungkinan penanganan limbah kram dengan besi bekas secara elektrolisa. Undergraduate thesis, FMIPA UNDIP.
PDF Restricted to Repository staff only 2332Kb | ||
| PDF 16Kb | |
| PDF 365Kb | |
| PDF 426Kb | |
| PDF 378Kb | |
| PDF 959Kb | |
| PDF 517Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 497Kb | ||
| PDF 339Kb | |
| PDF 352Kb | |
| PDF 830Kb |
Abstract
Limbah krom (Cr) merupakan limbah cair yang sangat berbahaya bagi lingkungan karena mempunyai toxisitas (daya racun) yang sangat tinggi terutama krom valensi 6, Cr (VI). Batas yang diijinkan untuk air minum 0,05' ppm dan untuk cairan buangan cairan industri 0,1 ppm. Industri-industri yang mengeluarkan limbah krom me¬rupakan industri yang sangat berpotensi di Indonesia seperti pelapisan logam, industri pengawetan kayu dan industri peng¬hasil barang - barang dari logam, sehingga diperlukan pe¬nanganan yang serius agar masalah yang ditimbulkan tidak semakin kompleks. Pada umumnya ion-ion logam dapat diendapkan sebagai hidroksidanya dengan penambahan gugus hidroksil. Tetapi masalahnya tidak demikian sederhana untuk krom, sebab Cr' (VI) tidak dapat mengendap sebagai hidroksidanya. Agar Cr (VI) dapat diendapkan maka Cr (VI) ini harus direduksi dahulu menjadi krom valensi 3,Cr (III). Metode yang digunakan untuk mengolah limbah Cr (VI) adalah proses reduksi secara elektrolisa dengan meng¬gunakaan elektroda positif dari besi bekas dan batang karbon dari baterai bekas sebagai elektroda negatif. Kedua elektroda bile dialiri arus searah akan menghasilkan ion Ferro, Fe (II) yang dapat berfungsi sebagai reduktor se¬hingga Cr (VI) dapat direduksi menjadi Cr (III). Pada per¬cobaan didapatkan pH reduksi optimum = 2,0 dan pH pengedapan optimum = 8,5 . Keuntungan penggunaan besi bekas sebagai elektroda positif adalah pemanfaatan kembali besi bekas yang merupakan limbah padat pada pabrik-pabrik pelapisan logam. Dengan pemanfaatan kembali besi bekas sebagai pengolah limbah krom, diharapkan dapat ditangani dua macaw limbah sekaligus. Cromate waste is very dangerous for environment. It has high toxicity, specially chrome hexavalent, 'Cr (VI). The minimal allowed concentration for drinking water and industrial waste water are 0,05 ppm and 0,01 ppm respect¬ively. Cromate waste are produced by potensial industries, such eletroplating, preservative wood and metal industries. for that we needed seriously treatment to prevent complex problems. Generally metal ion settled in its hydroxcide form by adding hydroxil group. But Cr (VI) can't simply settled in its hydroxcide form. So that we must reduced to Cr (III). In this experiment, methode Cr (VI) we used electrolytic reduction process to reduced chromate waste with positive and negative electrode are waste iron and carbon rods from waste battery, respectively. By using direct curret electric will be produced ferro ion, Fe (II) as reductor. So there Cr (VI) can be reduced to Cr (III). And this carry out at optimum reduction pH = 2,0 and optimum settled pH = 8,50. The iron waste which used as positive electrode still can be used in another purpose, so that two kinds problem, that is chromate waste and iron waste. 4 cnAtHeciA agr submission to any medium or format for Jr(s) or copyright own e, , submission for purposes of security, back-up and preservation. ( http://eprints.undip.ac.id)
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Science and Mathematics > Department of Physics |
ID Code: | 30557 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 02 Nov 2011 13:01 |
Last Modified: | 02 Nov 2011 13:01 |
Repository Staff Only: item control page