Kajian formulasi pergeseran spektrum melalui teori Impact dengan pendekatan Mekanika Kuantum

Abstract

Penjabaran teoretis yang telah dilakukan terhadap gangguan garis spektrum atom yang berupa pergeseran garis spektrum, dapat menunjukkan secara eksplisit hubungan antara pergeseran garis spektrum (shift) dengan densitas atom. Penjabaran teoretis terhadap pergeseran garis spektrum dikerjakan melalui teori impact dengan pendekatan mekanika kuantum. Selain itu, untuk penentuan fase pergeserannya dikerjakan dengan teori pergeseran fase pada interaksi Van der Waals. Dengan menganalisis formulasi akhir pergeseran garis spektrum dar3i penjabaran teoretis, dapat diketahui hubungan antara pergeseran garis spektrum dan densitas atom. Hubungan tersebut menunjukkan bahwa pergeseran garis spektrum berbanding lurus terhadap densitas atom. Hubungan ini dibandingkan dengan data eksperimental (data sekunder) pada sistem plasma argon (Ar). Dari perbandingan menunjukkan bahwa pergeseran spektrum berbanding lurus dengan densitas atom. Theoretical derivation of the atomic spectral line perturbation has been done. Spectral line shift was appeared due to this perturbation and it can be explained as a function of atomic density. Theoretical derivation of spectral line shift has been done throughout the impact theory with the quantum mechanical approach. The phase shift can be derived from the phase shift theory by using Van der Waals interaction. From the analysis of spectral line shift formulation, the relation between spectral line and atomic density can be determined. This relation shows that spectral line proportional to the atomic density. This relation was compared with experiment data (secondary data) of spectral line shift from argon plasma radiation. From those compared shows that the spectral line proportional to the atomic density.