Pengaruh Inokulasi Mikroza-Va Terhadap Pertumbuh-an Kedelai (Clycine L. Merril) dengan Kadar Inokulum Berbeda

Astuti , Yuni (2001) Pengaruh Inokulasi Mikroza-Va Terhadap Pertumbuh-an Kedelai (Clycine L. Merril) dengan Kadar Inokulum Berbeda. Undergraduate thesis, FMIPA Undip.

[img]PDF
Restricted to Repository staff only

2758Kb
[img]
Preview
PDF
15Kb
[img]
Preview
PDF
15Kb
[img]
Preview
PDF
344Kb
[img]
Preview
PDF
488Kb
[img]
Preview
PDF
398Kb
[img]
Preview
PDF
521Kb
[img]
Preview
PDF
313Kb
[img]
Preview
PDF
424Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

905Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

506Kb
[img]
Preview
PDF
320Kb
[img]
Preview
PDF
827Kb

Abstract

YUNI HASTUTI. J2B096114. Pengaruh Inokulasi Mikoriza — VA terhadap Pertumbuhan Kedelai (Glycine max L. Merril) dengan Kadar Inokulum Berbeda (Dibawah bimbingan Hj. SRIANI HENDARKO, A GUNG SUPRIHADI, dan Hj. ENDAH DWI HASTUTI). Kedelai mempakan tanaman polong-polongan yang mempunyai nilai ekonomi dan gizi paling tinggi terutama protein yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Produksi kedelai dalam negeri masih belum memenuhi kebutuhan masyarakat, sehingga perlu dilakukan upaya peningkatan secara intensif mengingat terbatasnya lahan pertanian. Unsur P sangat menentukan keberhasilan pertumbuhan maupun produksi kedelai yang dapat disuplai oleh mikoriza — VA dengan pemanfaatan P potensial dalam tanah. Gina efektifitas inokulasi mikoriza - VA perlu diteliti kadar inokulum yang optimal dalam membantu pertumbuhan. kedelai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar inokuhun potongan akar yang mengandung mikoriza — VA dalam meningkatkan pertumbuhan kedelai secara inaksimal. Penelitian dilakukan pada bulan Februari 2001- April 2001 di rumah kaca dan Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Biologi Fakultas MIPA Undip. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 6 perlakuan inokulasi mikoriza — VA 0 g (MO), 10 g (Ml), 20 g (M2), 30 g (M3), 40 g (M4), 50 g (M5), per 4 kg tanah dalam polybag dengan 4 ulangan. Parameter yang diamati meliputi jumlah dawn, tinggi tanaman, berat basah dan berat kering, kandungan P jaringan serta prosentase infeksi akar. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan anova pada taraf uji 5% bila terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji DMRT pada taraf yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada perlakuan inokulum potongan akar bermikoriza-VA kadar 40 gr (M4) merupakan kadar inokulum terbaik. Pada kadar inokulum M4 diperoleh tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah, berat kering, prosentase infeksi dan kadar P dalam jaringan terbaik.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology
ID Code:30203
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:24 Oct 2011 07:34
Last Modified:24 Oct 2011 07:34

Repository Staff Only: item control page