Pengaruh media singkong (Manihot utilissima) dan jagung (Zea mays) sebagai media pertumbuhan terhadap produksi Konidia Kapang (Metarr hisium anisopliae)

Kurniawan , Roy Efendi (2000) Pengaruh media singkong (Manihot utilissima) dan jagung (Zea mays) sebagai media pertumbuhan terhadap produksi Konidia Kapang (Metarr hisium anisopliae). Undergraduate thesis, FMIPA UNDIP.

[img]PDF
Restricted to Repository staff only

1405Kb
[img]
Preview
PDF
17Kb
[img]
Preview
PDF
341Kb
[img]
Preview
PDF
442Kb
[img]
Preview
PDF
377Kb
[img]
Preview
PDF
511Kb
[img]
Preview
PDF
315Kb
[img]
Preview
PDF
425Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

374Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

422Kb
[img]
Preview
PDF
324Kb
[img]
Preview
PDF
390Kb
[img]
Preview
PDF
464Kb

Abstract

Roy Effendi Kurniawan. N1M J 201 95 1271. Pengaruh Media Singkong (Manihot utilissima) dan Jagung (Zea mays) sebagai Media Pertumbuhan terhadap Produksi Konidia Kapang Metarrhizium anisopliae. (Dibawah bimbingan Sriani Hendarko dan MG. Isworo Rukmi). Hama kumbang kelapa dapat dikendalikan secara biologis dengan menggunakan musuh alaminya yaitu kapang Metarrhizium anisopliae. Selama ini perbanyakan kapang M.anisopliae inenggunakan jagung, narnun sekarang dirasakan harga jagung cukup maim]. Untuk ini perlu penelitian kernungkinan dipergunakannya singkong untuk menggantikan jagung sebagai media pertumbuhan kapang Manisopliae, mengingat kandungan nutrisi pada singkong menyerupai jagung tetapi dengan konsentrasi yang berbeda. Selain itu harga singkong lebih murah dibandingkan jagung dan mudah didapat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah singkong dapat digunakan sebagai media pertumbuhan altematif bahkan berpenganth lebih baik daripada jagung terhadap produksi konidia kapang M. anisopliae. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikro-Bio-Genetika Juntsan Biologi FMIPA UNDIP pada bulan April - Juni 2000. Parameter yang diamati adalah kerapatan konidia kapang (/ g) dan luas penutupan kapang (crn2). Penelitian ini menggunakan pola faktor tunggal dengan 2 perlakuan media ( jagung dan singkong ) masing-masing 16 kali ulangan. Data yang didapat diuji dengan uji T pada taraf kepercayaan 1 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa luas penutupan kapang M.anisopliae yang tumbuh pada media jagung lebih besar daripada media singkong. Hal ini ditunjukkan dari rerata luas penutupan kapang M.anisopliae yang tumbuh pada kedua media masing¬masing adalah 55.659 cm2 dan 23.331 cm2. Kerapatan konidia kapang Manisopliae pada jagung lebih final yaitu 7.933 / g daripada media singkong yaitu 6.969 / g.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology
ID Code:30074
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:19 Oct 2011 12:35
Last Modified:19 Oct 2011 12:35

Repository Staff Only: item control page