Pengaruh Pemberian Pupuk Kotoran Kuda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jahe Emprit (Zingiber Officanale Var. Rubrum)

Paridah, Lilis (2005) Pengaruh Pemberian Pupuk Kotoran Kuda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jahe Emprit (Zingiber Officanale Var. Rubrum). Undergraduate thesis, FMIPA Undip.

[img]
Preview
PDF
16Kb
[img]
Preview
PDF
345Kb
[img]
Preview
PDF
449Kb
[img]
Preview
PDF
366Kb
[img]
Preview
PDF
531Kb
[img]
Preview
PDF
387Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

530Kb
[img]
Preview
PDF
320Kb
[img]
Preview
PDF
370Kb
[img]
Preview
PDF
607Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

1809Kb

Abstract

RINGKASAN Lilis Paridah. J2B 000 096. Pengaruh Pemberian Pupuk Kotoran Kuda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jahe Emprit (Zingiber officinale var. Rubrum). Dibawah bimbingan Erma Prihastanti dan Sri Haryanti. Tanaman jahe emprit menipakan salah satu jenis tanaman multipma yang dibudidayakan di Tawangmangu. Tanaman ini selain digunakan sebagai bahan balm obat dapat juga digunakan sebagai bumbu masak serta sebagai bahan makanan dan minuman. Bibit untuk budidaya tanaman ini mudah diperoleh dengan harga yang relatif murah, tetapi penyediaan pupuk untuk budidaya tanaman di daerah ini masih disuplay dari daerah lain. Pada dasarnya Tawangmangu berpotensi menyediakan pupuk kandang untuk keperluan budidaya tanaman obat karena daerah ini juga merupakan daerah pariwisata yang menggunakan kuda sebagai alat transportasi, akan tetapi penggunaan kotoran kuda sebagai pupuk masih belum optimal. Hal ini dikarenakan informasi mengenai pupuk kotoran kuda masih sangat sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk kotoran kuda terhadap pertumbuhan tanaman jahe emprit serta untuk mengetahui dosis pupuk kotoran kuda yang efektif bagi pertumbuhan tanaman jahe emprit. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan masing-masing perlakuan diulang sebanyak lima kali. Dosis pupuk yang digunakan yaitu 0 gram, 71 gram, 142 gram, 213 gran dan 284 gram. Parameter yang diamati adalah jumlah daun, berat basah, berat kering tanaman dan tinggi tanaman. Data yang diperoleh dianalisis dengan Anova dengan taraf signifikan 95% dan bila terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan dengan taraf signifikan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahlia pemberian pupuk kotoran kuda dengan dosis yang berbeda tidak berpengaruh terhadap tinggi tanaman tetapi berpengaruh terhadap jumlah daun, berat basah dan berat kering tanaman jahe emprit. Dosis 71 gram merupakan dosis yang paling efektif untuk pertumbuhan tanaman jahe emprit. Kata kunci : Jahe Emprit, Pupuk Kotoran Kuda, Pertumbuhan.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology
ID Code:29875
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:14 Oct 2011 11:25
Last Modified:14 Oct 2011 11:25

Repository Staff Only: item control page